Lombok – Pelayanan medis yang dilaksanakan oleh salah satu kapal perang jajaran Satuan Kapal Bantu (Satban) Koarmada II, kapal rumah sakit KRI dr. Soeharso (SHS) – 990 yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) Joko Setiyono, S.E., M.Tr. (Hanla)., menampung 97 orang pasien korban gempa bumi Lombok Nusa Tenggara Barat, Minggu (11/08/2018).
Tim kesehatan TNI Angkatan Laut yang dipimpin oleh Kadiskes Koarmada II Kolonel Laut (K) dr. Andi Abdullah, M.Ts. selaku Dankodal Kesehatan, sampai dengan saat ini masih menangani pasien yang terus berdatangan ke KRI SHS – 990. Tim kesehatan TNI Angkatan Laut berhasil mengoperasi mengoperasi 71 orang pasien yang hampir keseluruhan pasien mengalami patah tulang pundak, kaki serta punggung karena tertimpa reruntuhan.
Sebagian pasien yang telah menjalani operasi dan perawatan di atas KRI SHS – 990, diperbolehkan pulang setelah dilaksanakan observasi oleh tim dokter dan ada juga pasien yang dirujuk ke puskesmas terdekat untuk melaksanakan perawatan lebih lanjut. Seperti salah satu pasien Ibu Yunia (60th) setelah melaksaanakan operasi pada kakinya yang patah terkena reruntuhan bangunan rumahnya di desa Lekokrangan dusun Kayangan Lombok Utara.
Bantuan pelayanan medis yang dilaksanakan oleh Tim Kesehatan TNI Angkatan Laut di atas KRI SHS – 990 dapat meringankan kesedihan akibat bencana yang menimpa masyarakat Lombok. Selama mendapatkan perawatan di atas KRI SHS – 990, seluruh pasien merasa puas dengan penganganan yang cepat oleh Tim Kesehatan TNI Angkatan Laut.(dispen armatim|red|noven)