Surabaya – Akademi Angkatan Laut (AAL) sebagai satu dari lima unit satuan kerja TNI AL yang lolos dan dinyatakan meraih predikat Zona Integritas (ZI) Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun 2020 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), untuk pertama kali menerima Tim ZI Puspenerbal untuk melaksanakan studi banding, Rabu (3/2).
Unit satker TNI AL yang mendapatkan apresiasi dan penganugerahan ZI 2020 adalah Akademi Angkatan Laut (AAL), Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal), Lembaga Kedokteran Gigi (Ladokgi) R E Martadinata, Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) dan Rumah sakit (Rumkit) Marinir Cilandak.
Sekretaris Lembaga Akademi Angkatan Laut (Seklem AAL) Laksamana Pertama TNI Yoos Suryono Hadi, M. Tr (Han)., mewakili Gubernur AAL, Laksda TNI Tunggul Suropati, S.E.,M.Tr (Han) menerima kunjungan kerja Tim Studi Banding Zona Integritas Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) yang dipimpin oleh Direktur Perencanaan dan Pengembangan (Dirrenbang) Puspenerbal Kolonel Laut (P) Andri Wahyudi di Gedung Dewakang, Mako AAL, Bumimoro, Surabaya.
Menurut Dirrenbang Puspenerbal, kunjungan kerja tersebut bertujuan sebagai studi banding tehadap AAL yang sebelumnya telah berhasil merealisasikan Program Prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., dalam mendukung penguatan Reformasi Birokrasi (RB) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Bebas Melayani (WBM).
Dalam kesempatan studi banding tersebut, Tim ZI AAL yang diwakili Letkol Laut (KH) Tri Yunaini memaparkan tentang proses pembangunan ZI AAL menuju WBK dan WBBM, kemudian dilaksanakan dilakukan pendalaman dengan diskusi dan tanya jawab antara tim Zona Integritas Puspenerbal dan tim Zona Integritas AAL.
Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Dirrenbang AAL Kolonel Laut (P) Ferry Supriady, ST, M.M, Ketua Bidang 1-6 ZI AAL dan tim pendukung lainnya. (Arief|red)