

“Uji kesamaptaan jasmani bertujuan untuk mengukur kemampuan jasmani perorangan juga untuk membentuk prajurit yang memiliki daya tahan tubuh yang prima serta memiliki kesegaran jasmani yang siap untuk melaksanakan tugas pokoknya dengan baik. Hal ini penting sebab setiap prajurit dituntut untuk senantiasa dalam keadaan siap operasi dimanapun dan kapanpun,” hal tersebut dikatakanPerwira Seksi Operasi (Pasiops) Kodim 0811/Tuban, Kapten Inf Gacuk Sunarso disela-sela pelaksanaan kesamaptaan hari ke-2, Selasa(11/10/2016).

Kapten Gacuk menambahkan, uji kesamaptaan jasmani ini meliputi Samapta A lari dengan jarak 3.200 meter, dilanjutkan Samapta B yang terdiri atas pull up, sit up, push up dan shuttle run serta renang dasar militer gaya dada dengan jarak 50 meter yang dilaksanakan di kolam renang Bektiharjo Kecamatan Semanding.

Sebelum pelaksanaan tes samapta terlebih dahulu dilaksanakan pengecekan terhadap tensi tekanan darah oleh tim medis dari Poskes dan Puskesmas Tuban dengan maksud untuk mengetahui kesiapan dan penentuan kepada seluruh personel apakah bisa mengikuti samapta atau tidak.
“Bila dalam pemeriksaan terdapat personel yang mempunyai riwayat penyakit kronis atau terindikasi hipertensi, dilarang mengikuti kegiatan tersebut,” katanya. (Penrem 082/CPYJ/red)