Gresik – Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Danlantamal V Letkol Laut (P) Dwi Yoga P.,M. Tr. Hanla., M.M., bersama Staf melaksanakan kunjungan kerja ke Pemerintah Daerah (Pemda) Gresik, kemarin siang.
Setibanya di Pemda setempat Aspotmar Danlantamal V beserta Staf diterima dengan penuh sukacita oleh Wakil Bupati Gresik, Dr., drs., M. Qosim, M.M. di ruang kerjanya.
Kunjungan kerja tersebut dalam rangka persiapan Pembangunan dan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu’20) dimana Kab. Gresik sendiri mendapatkan alokasi anggaran renovasi sebanyak 100 unit rumah, terang Aspotmar.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Gresik mengungkapakan bahwa Peningkatan kesejahteraan masyarakat nelayan di Kabupaten Gresik menjadi prioritas utama, terutama dibidang papan rata-rata rumah nelayan disini perlu renovasi sehubungan dengan kondisinya yang sudah sangat memprihatinkan dan sangat membutuhkan uluran tangan pemerintah, hal ini disebabkan karena kuantitas masyarakat nelayan mulai menurun seiring dengan perkembangan dunia industri di Gresik yang kian berkembang.
usai kunjungan di Pemkab Gresik Aspotmar beserta Staf melanjutkan pengecekan lokasi yang akan di renovasi yakni di Desa Tanjung Widoro Mengare Gresik, dengan mengunjungi beberapa rumah Nelayan dan disambut Kepala Desa Mustain di balai Desa Tanjung Widoro.
Dalam pertemuan tersebut Kades menyampaikan berbagai macam keluhan dan kesulitan warga nelayan Mengare Gresik, diantaranya bahwa sampai saat ini masih ada nelayan dari luar daerah Mengare yg menggunakan alat tangkap trawl. Hal ini sangat merugikan warga nelayan karena merusak ekosistem laut dan pantai sekitarnya.
Selain itu ada satu permasalahan yang tidak kalah penting yakni terjadi gempuran abrasi yang semakin menggerus wilayah Mengare, kami pun bersama warga tidak tinggal diam segala upaya sudah dilakukan untuk mengurangi abrasi ini, diantaranya adalah dengan penanaman kembali mangrove, dengan harapan menjadi penangkis arus dan ombak, pungkasnya.(dispenlantamal V|red)