Batang – Kendati bukan fokus utama pengerjaan, Bahu jalan menjadi perhatian penting Satgas TMMD reguler ke-103 yang berlangsung di Desa Durenombo, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang. “Bahu jalan atau sisi terluar dari lebar jalan menjadi perhatian penting karena dirasakan vital sebab menjadi titik temu atau simpangan dua kendaraan bila terjadi kondisi darurat, seperti mogok atau kecelakaan sehingga kendaraan lain tetap bisa lewat,” terang Kepala Staf Kodim (Kasdim) Batang, Mayor Raji, dalam siaran persnya, Selasa, (9/10/18).
Ia menjelaskan, bahu jalan yang dibuat dari hasil pengerukan tanah diluar beton jalan atau rabat, cukup lebar untuk mendukung kondisi darurat. Hanya saja bahu jalan tersebut tidak dicor melainkan dipadatkan tanahnya dan untuk perawatan maupun penguatanya akan diserahkan warga. “Kondisinya saat ini pengerjaanya sudah 80 persen selesai, tinggal nanti pengawetanya agar kuat menahan sisi beton jalan tidak mudah pecah atau rompal biar warga yang melakukanya sebagai penerima manfaat,” jelasnya.
Fungsi lain dari bahu jalan atau rabat, kata dia, bisa untuk parkir kendaraan mana kala pengemudinya ingin istirahat dan jalan tidak akan mengalami penyempitan. “Bahu jalan atau rabat ini kedepan juga bisa dijadikan tempat pembuatan saluran air atau drainase untuk memperawet beton jalan,” tuturnya.(kodim batang|red|noven)