oleh

Bakti Kesehatan Hari Juang TNI AD 2025, Danrem 083/Bdj Tegaskan Komitmen TNI Selalu Hadir untuk Rakyat

KOTA MALANG – Hari Juang TNI Angkatan Darat Tahun 2025 jatuh pada 15 Desember. Merayakannya, Korem 083/Baladhika Jaya menggelar Bakti Kesehatan Pengobatan Umum Gratis bagi masyarakat. Kegiatan dilaksanakan Rabu (10/12/2025), di Lapangan Rampal, Kota Malang, mulai pukul 08.00 WIB.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian TNI AD terhadap kesehatan masyarakat, sekaligus memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat. Antusiasme warga tampak tinggi sejak pagi, dengan ribuan masyarakat memanfaatkan layanan kesehatan gratis yang disediakan.

Dalam sambutannya, Komandan Korem 083/Bdj, Kolonel Infanteri Kohir menegaskan bahwa 15 Desember telah ditetapkan sebagai Hari Juang TNI AD, sebuah momentum historis untuk mengingat kembali jati diri TNI yang lahir dari rakyat dan untuk rakyat.

“Berbagai kegiatan kami laksanakan dalam rangka Hari Juang TNI AD, salah satunya bakti kesehatan ini. TNI akan terus hadir memberikan pelayanan dan bantuan kepada masyarakat, khususnya ketika masyarakat mengalami kesulitan,” tegas Danrem.

Ia menambahkan, kegiatan bakti kesehatan ini tidak hanya dilaksanakan di Kota Malang, namun juga serentak di seluruh wilayah kodim jajaran, sesuai direktif Pangdam. Khusus Kota Malang, kegiatan dipusatkan di Lapangan Rampal dengan kolaborasi Korem 083/Bdj dan Kodim setempat.

Danrem menegaskan, TNI AD berkomitmen untuk selalu berada di tengah masyarakat, baik dalam kondisi normal maupun saat terjadi bencana. Belakangan ini, cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi telah menyebabkan banjir di sejumlah wilayah Malang Raya.

“Kami bersama masyarakat telah melakukan kerja bakti, membersihkan saluran air, sungai, dan parit sebagai langkah mitigasi banjir. Namun kami juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan, agar air hujan dapat mengalir dengan baik dan tidak menimbulkan bencana,” ujarnya.

Pada bakti kesehatan ini, layanan yang diberikan meliputi pemeriksaan kesehatan umum, pengobatan penyakit ringan seperti batuk, pilek, dan demam, pemeriksaan kolesterol, cek darah sederhana, hingga konsultasi medis langsung dengan dokter. Seluruh layanan diberikan tanpa dipungut biaya.

“Mumpung gratis, silakan dimanfaatkan. Jangan sungkan memeriksakan kesehatan, karena merasa sehat belum tentu kondisi di dalam tubuh benar-benar baik. Yang menentukan sehat atau tidak adalah petugas kesehatan,” pesan Danrem kepada masyarakat.

Untuk target peserta, Danrem menyebut tidak ada batasan maksimal maupun minimal.

“Kita targetkan bisa sampai 1.000 orang, bahkan kalau lebih pun tetap kita layani. Selama tenaga medis dan obat masih tersedia, masyarakat tetap kita terima,” jelasnya.

Apabila dari hasil pemeriksaan ditemukan kondisi yang memerlukan penanganan lebih lanjut, TNI akan melakukan rujukan ke rumah sakit yang telah ditunjuk. Selain itu, masyarakat juga dapat memperoleh surat keterangan kesehatan setelah melalui pemeriksaan yang sah dan profesional oleh dokter.

“Kami tidak asal mengeluarkan surat keterangan. Semua harus melalui pemeriksaan yang sungguh-sungguh demi keselamatan masyarakat itu sendiri,” tegasnya.

Menutup kegiatan, Danrem kembali menyampaikan pesan kepada masyarakat agar tetap menjaga kesehatan dan lingkungan, terutama di tengah perubahan cuaca yang sangat cepat dan berpotensi menimbulkan bencana alam.

“Melalui Hari Juang TNI AD ini, kami ingin menegaskan bahwa TNI dan rakyat adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Dengan kebersamaan, gotong royong, dan kepedulian, kita bisa menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan bersama,” ucap Danrem.

Sementara itu, Dandim 0833/Kota Malang Letkol Inf Dedy Azis dalam keterangannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI AD terhadap kesehatan masyarakat.

“Melalui Karya Bakti Kesehatan ini kami ingin mendekatkan layanan kesehatan kepada warga sekaligus memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” pungkasnya.

(Kontributor: Arif)

Bagikan