PB|Kediri – Areal pertanian yang berada di Desa Maron Kecamatan Banyakan, kali ini dikunjungi oleh Kepala Dinas Kabupaten Kediri, Ir.Widodo Imam Santoso, Bati Tuud Koramil Grogol, Peltu Santoso (mewakili Danramil Grogol), Paguyuban petani Kecamatan Banyakan, H.Asnawi, BPP Kecamatan Banyakan, Gatot S., Mantri Pertanian Kecamatan Banyakan, A.Fahtoni serta Bati Bakti TNI Koramil 05/Grogol dan Babinsa Desa Maron. Launching Tanam Pola Tanam Sebar Langsung (TASELA), dilakukan dilahan seluas sekitar 4,2 hektar milik dari Yunianto, Darmaji, Kushaeri dan Gunadi, kesemuanya adalah warga Desa Maron, Jumat (09/12/2016).
Benih padi yang ditebar oleh para petani Desa Maron, merupakan hasil hibah dari Pemerintah Pusat yang telah diterima 2 minggu yang lalu, dan hari ini dilakukan penebaran benih dengan pola tasela. Koramil Grogol ikut ambil bagian dalam pengawasan pendistribusian benih yang diberikan secara cuma-cuma alias gratis tersebut, dari Dinas Pertanian Kabupaten Kediri hingga jatuh ketangan kelompok tani (poktan) Sugih Waras Desa Maron.
Menurut Kusaheri, sebagai petani turut bergembira atas dukungan Pemerintah yang mengangkat kondisi perekonomian para petani, khususnya petani yang ada di Desa Marron, dengan diberikannya benih padi gratis. Selain itu, pemanfaatan lahan pertanian yang ada di Desa Maron, masih didominasi tanaman jagung, sedangkan di urutan kedua adalah tanaman padi.
Sementara itu menurut BPP Kecamatan Banyakan, pola tasela memiliki hasil positif bagi hasil laba terukur dari petani, bila dilihat dari sisi keuangan pengeluaran dengan pemasukan yang nantinya akan didapat usai mengalami musim panen. “Disamping itu, kondisi struktur tanah yang ada di Desa Maron, sangat memungkinkan pola tasela dipraktekan atau dipakai oleh para petani”, ujar Gatot (Penrem 082/CPYJ|red)