PB|PURBALINGGA – Rasmo (25) Rt. 11 Rw. 04 Desa Karangjambu Kecamatan Karangjambu, mengaku senang dan bersyukur dengan adanya pembangunan di desanya yang dilakukan TNI melalui TNI Manunggal Membangun Desa ke-101 Tahun 2018, yang digelar Kodim 0702 Purbalingga imbasnya mulai dirasakannya sebagai pedagang kecil.
Dirinya merasa terbantu dengan kehadiran para anggota TNI tersebut. Menurut Rasmo, sebelum jalan dibangun, sebelum banyaknya anggota Satgas TNI di desanya, dirinya hanya mendapatkan penghasilan sekitar lima puluh ribu seharinya, kini dengan adanya jalan baru dirinya bisa melebarkan sayap dan bisa ider sampai masuk ke pelososk Rt. 10 Rw. 04, tempat para Satgas TMMD membangun 4 unit RTLH warga sasaran.
Dikatakannya “Harapan saya mewakili para pedagang keliling, adalah kedepannya usaha dagangan kami mudah-mudahan bisa tambah laris dengan jalan baru yang dibangun TNI” cetusnya.
Kehadiran anggota TNI tidak hanya meningkatkan perekonomian saja, lanjut Ponirah, kini suasana desa yang biasanya sunyi saat malam hari, berubah 180 derajad sejak kedatangn mereka. Sudah rutin ronda malam, ada suara gitar dari pemuda dan Satgas, main karambol, main catur bahkan nonton liga champion pun kini diluar lumah (TV dibawa keluar), ini jelas berbeda rasa dari sebelumnya.
“Kehadiran para Satgas TMMD di desa kami jelas menambah pendapatan kami berdagang, sehingga dampak adanya TMMD bisa kami rasakan langsung untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Kalau boleh saran Pak, kalau bisa TMMD waktunya diperpanjang satu bulan lagi” ungkap Rasmo kepada Serda Mukhson, Satgas TMMD yang sedang membeli bakso tusuknya.
Bagi Rasmo, yang sudah 6 tahun lebih berjualan bakso tusuk keliling menyatakan bahwa dengan adanya TMMD, dagangan yang biasa dijajakannya sampai menjelang magrib masih ada, kini jam 2 siang saja sudah habis. Jadi dirinya bisa beristirahat lebih awal dan dapat berkumpul dengan keluarganya.
Selain itu manfaat yang dirasakan warga desa terkait pembangunan non fisiknya adalah, warga jadi bertambah ilmu pengetahuannya seputar pertanian, peternakan, kesehatan industri rumahan bahkan wawasan kebangsaan.(Pendim 0702|red)
