oleh

Berlayar Bersama KRI Bima Suci, Wadan Puspenerbal Ikuti Tabur Bunga Hari Dharma Samudera

Surabaya – Wakil Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Wadan Puspenerbal) Laksma TNl Bayu Alisyahbana beserta istri mewakili Komandan Puspenrbal Laksda TNl Sisyani Jaffar. S.M. mengikuti Tabur Bunga peringatan Hari Dharma Samudera tahun 2024 di atas Gladak KRl Bima Suci yang berlayar di sekitar Selat Madura, Senin (15/1/2024).

Upacara Tabur Bunga kali ini dipimpin Wakil Komandan Kodiklatal (Wadan Kodiklatal) Laksda TNI Eko Wahjono, selaku Inspektur Upacara. Kegiatan diawali Penghormatan kepada arwah pahlawan, mengheningkan cipta, pelarungan bunga, pembacaan do’a, dan penghormatan terakhir kepada arwah pahlawan.

Menurut Inspektur Upacara, kegiatan tabur bunga ini dimaksudkan untuk mengingat jasa-jasa para pahlawan yang dengan gagah berani telah mengusir penjajah dan mempertahankan kemerdekaan dalam peristiwa heroik Angkatan Laut Indonesia yakni Pertempuran Laut Aru pada 15 Januari 1962 silam.

“Bagi kita sebagai generasi penerus, semangat perjuangannya harus tetap dikobarkan untuk tetap bersatu menjaga keutuhan bangsa dan negara ini,” terangnya.

Adapun tema yang diangkat pada peringatan Hari Dharma Samudera tahun ini adalah “Kobarkan Semangat Pertempuran Prajurit Jalasena Yang Tangguh, Profesional, dan Modern”.

Sementara itu Kasal dalam amanat tertulisnya mengatakan bahwapa Pertempuran Laut Arafuru 15 Januari 1962, menjadi coretan tinta emas dalam lembar sejarah perjalanan bangsa indonesia.

“Pekik “Kobarkan Semangat Pertempuran!!!”, yang digaungkan Komodor Yos Sudarso, menggambarkan heroisme para pahlawan sebagai pelopor semangat mewujudkan kemerdekaan bangsa,” terang Kasal.

Peristiwa heroik tersebut lanjut Kasal, bukan hanya sekedar peringatan sejarah, melainkan perwujudan semangat rela berkorban. Perjuangan mereka dalam memperjuangkan kepentingan bangsa di atas segalanya, tidak hanya menyingkap sejarah kejayaan bangsa maritim, namun menyiratkan betapa nilai-nilai luhur kepahlawanan merupakan jati diri sejati Prajurit Matra Laut.

Untuk itu Kasal menekankan kepada seluruh Prajurit Jalasena untuk dapat mengaktualisasikan nilai- nilai patriotisme, kejuangan, kepahlawanan dan kepemimpinan yang telah diwariskan oleh para pahlawan, sebagai landasan utama dalam menjawab setiap tantangan yang semakin kompleks di era digitalisasi sekarang ini.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Pangkoarmada II, Gubernur AAL, Wadan Kodiklatal, PJU Koarmada II, Wadan Puspenerbal, Dan STTAL, Ka RSPAL Dr. Ramelan Sby, Danlantamal V, Kadispsial di pejabat undangan lainnya.

(Puspenpenerbal|Rohman)

Bagikan

Baca Juga