PB | Denpasar – Pulau Dewata Bali menjadi destinasi ke-3 yang dikunjungi dalam latihan praktek pelayaran yang melibatkan 51 Taruna atau Kadet Angkatan Laut, yang menjadi peserta dalam program Asean Cadet Sail 2016. Dimana dalam latihan pelayaran tersebut, mereka menggunakan kapal latih legendaris, KRI Dewa Ruci yang merapat di dermaga pariwisata Pelabuhan Benoa Bali, Kamis pagi Kemarin.
Kedatangan kapal legendaris yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) Widiatmoko Baruno Aji ini, disambut langsung oleh Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal ) Denpasar, Lantamal V Letkol Laut (P) Gusti Bagus Oka Tapayasa di Pelabuhan Benoa.
Selain Danlanal Denpasar, juga hadir dalam penjemputan Danlanud Ngurah Rai Kolonel Pnb. Danet Hendrianto, LO Kodam IX/Udayana Kolonel Laut (P) Asih Trisno Atmoko, Kasrem 163/Wsa Letkol Inf. Dwipayana, Kasatpolairud AKBP Subagia serta para Kepala Instasi terkait di pemprov Bali.Sementara itu kedatangan KRI Dewa Ruci kali ini ke Bali, tidak lepas dari fungsinya sebagai kapal latih bagi para kadet yang sedang mengikuti program Asean Cadet Sail 2016, yakni kegiatan latihan dan praktek pelayaran integrasi antar Kadet se-Asean. Latihan praktek tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Departemen Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Kadepiptek) Akademi Angkatan Laut Kolonel Laut (P) Isworo, S.H.,M.A.P, yang juga sebagai Komandan Satgas.
Rencananya para peserta yang terdiri dari Taruna Akademi Angkatan Laut ASEAN, yaitu Indonesia sebanyak 25 Taruna AAL dan 26 Kadet Gabungan dari Negara Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam, Thailand, Kamboja, dan Myanmar ini, akan mengikuti pelayaran pertama mereka selama 26 hari yakni dari tanggal 10 September hingga 6 Oktober 2016.Sedikitnya tercatat lima kota atau propinsi yang akan disinggahi dalam rute pelayaran mereka selama 26 hari. Yakni Surabaya – Mataram – Denpasar- Makassar- Balikpapan- Semarang – Surabaya.
Selama keberadaannya di Bali, para kadet dari Asean itu akan menggelar beberapa agenda acara. Diantaranya Open Ship untuk masyarakat umum dan anak-anak sekolah, kunjungan silaturahmi ke Gubernur Bali, Pangdam IX/Udayana , Kapolda Bali , dan Walikota Denpasar.
“Selama di Bali, open ship dilaksanakan selama tiga hari terhitung mulai kamis hingga sabtu tanggal 15-17 September 2016 dari pukul 07.00 Wita sampai pukul 22.00 Wita. Tugas utama open ship ini adalah mengenalkan Angkatan laut melalui KRI Dewaruci kepada generasi muda. Seperti pengenalan kapal, tradisi di kapal, alat dan peralatan di kapal, serta mengenalkan visi dan misi Dewaruci selam berlayar,” jelas Letkol Laut (P) Widiatmoko Baruno Aji , Komandan KRI Dewa Ruci sesaat setelah Kapal Latih ini singgah di Dermaga Benoa Bali.KRI Dewa Ruci , atau yang dijuluki Sang Legendaris merupakan kapal latih tiang tinggi yang digunakan bagi para kadet Akademi Angkatan Laut (AAL) untuk berlatih dan melaksanakan praktek pelayaran. Kapal dengan panjang 58,30 meter dan lebar 9,5 meter ini, selama kariernya telah banyak menyinggahi beragam negara dan benua di dunia.
Dalam setiap pelayarannya KRI Dewaruci selalu mengemban misi, diantaranya mengenalkan budaya, kesenian, wisata nusantara dan informasi lainnya tentang Indonesia; dan sebagai pengemban Diplomasi Internasional. Seiiring usia kini Dewaruci sudah tidak setangguh dulu, karenanya kapal legendaris ini hanya digunakan untuk latihan pelayaran didalam negeri saja.(dispenal-5/red)