Cikarang – CV Mega Utama Kreasi memperkuat strategi bisnis di sektor infrastruktur melalui kerja sama dengan Komunitas Bisnis Kawasan Industri Cikarang dan Jababeka. Tren kenaikan proyek sipil dan infrastruktur sepanjang 2025 mendorong perusahaan memperluas jaringan kolaborasi dengan kontraktor dan supplier.
Dalam penandatanganan MoU di Kawasan Industri Cikarang, 14 Oktober 2025, Idris Darni dari GIIC Cikarang menegaskan,
“Komunitas ini kini dihuni lebih dari 15 perusahaan kontraktor dan supplier. MoU ini diharapkan memperkuat circle business, sehingga buyer, supplier, dan builder bisa menjalin cycle of business yang saling menguntungkan”, ucapnya, Selasa 14/10/2025.
Dalam kesempatan yang sama, Irfan Saputra, Direktur Utama CV Mega Utama Kreasi, menambahkan bahwa kolaborasi bersifat end-to-end.
“Supplier dan aplikator akan saling mendukung, mulai dari potensi bisnis, suplai bahan baku, hingga implementasi proyek. Semua pihak bekerja dalam satu sistem simbiosis bisnis yang saling menguntungkan”, ungkapnya.
Sementara itu, Antonius, perwakilan BOC, menekankan optimisme pertumbuhan sektor infrastruktur.
“Bisnis infrastruktur, baik sipil maupun industri, menunjukkan kenaikan pada triwulan pertama dan kedua 2025. Dukungan pemerintah terhadap investasi asing, naik 6,9%, menegaskan tren positif ini. MoU hari ini menjadi langkah penting untuk mempercepat akselerasi bisnis perusahaan-perusahaan dalam komunitas ini”, tuturnya.
Dengan penguatan kolaborasi ini, CV Mega Utama Kreasi dan GIIC diharapkan membangun ekosistem bisnis berkelanjutan, memaksimalkan potensi proyek, dan mendorong pertumbuhan industri infrastruktur di kawasan Cikarang dan Jababeka.
(Kontributor: Arifin)
