oleh

Dangartap Ajak Warga dan Tokoh Agama Jaga Jatim Tetap Aman

PB|Surabaya Pasca bakti sosial yang digelar Garnisun Tetap III/Surabaya di beberapa titik Kota Surabaya beberapa waktu lalu. Kini gabungan personel TNI-Polri se wilayah surabaya kembali mengadakan perayaan natal dengan mengundang Forum Pimpinan Daerah (Forpimda), Selasa (31/1) sore.

Komandan Gartap III/Surabaya, Mayjen TNI I Made Sukadana dalam amanat yang dibacakan Kasgartap III/SBY – Brigjen TNI Amirudin Harun mengatakan, dengan semangat Natal, prajurit TNI – POLRI se- Wilayah Garnisun Tetap III/Surabaya bersama-sama dengan segenap masyarakat Jawa Timur dapat tetap bahu membahu mewujudkan Jawa Timur yang aman, tenteram dan damai.

“Semangat Natal tidak hanya harus dipahami dan dihayati secara benar tetapi juga perlu diaktualisasikan pada tugas maupun dalam kehidupan sehari-hari, terutama ajaran tentang kebersamaan, kedamaian dan kasih sayang terhadap sesama,” kata Mayjen TNI I Made Sukadana dalam amanatnya.

Menurut Dangartap, aplikasi dari semua itu adalah dengan mewujudkan prinsip kebersamaan, kesetaraan dan kekeluargaan dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara yang dilandasi oleh sikap saling menghormati dan menghargai satu sama lain. Maka hidup berdampingan secara damai, tenteram dan harmonis dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang terkenal dengan ciri pluralistiknya, akan tetap terjaga.

“Masa depan yang lebih baik di negeri ini akan tercapai apabila setiap umat beragama dapat selalu menjaga keimanan dan ketakwaan serta mengedepankan kerukunan dan toleransi antar umat beragama,” ujar Mayjen TNI I Made Sukadana yang juga menjabat sebagai Pangdam V Brawijaya.

Dangartap juga mengajak kepada para tokoh dan pemimpin agama dan pada masyarakat agar senantiasa mampu membentuk kehidupan yang damai, rukun, saling kasih sayang dan memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa. Karena hanya dengan suasana serta mengedepankan sikap keber-samaan, kekompakan dan kesatupaduan serta hilangkan ego sektoral.

“Saya minta agar para Prajurit TNI  POLRI dan PNS se- Wilayah Garnisun Tetap III/Surabaya beserta keluarga besarnya serta masyarakat Jawa Timur, untuk terus membentengi dirinya dari upaya-upaya hasutan/isu dan provokasi dari pihak yang ingin memecah belah keutuhan bangsa serta meretakkan hubungan TNI  POLRI dengan rakyat,” katanya.

Selain itu sebagai Prajurit TNI  POLRI     yang bertugas menjaga dan mengamankan Negara Kesatuan Republik Indonesia harus terus melandasi dirinya dengan norma-norma luhur agama.

“Dengan mencerminkan sikap disiplin serta jiwa kejuangan yang tinggi, sehingga selalu memiliki sikap siaga dan siap untuk melaksanakan panggilan tugas bagaimanapun bentuknya,” pungkasnya.(pendam v|red)

Bagikan

Baca Juga