oleh

DANLANTAMAL XII PONTIANAK DAN FORKOPIMDA KALBAR HADIRI VICON KESIAPAN AKHIR PENGAMANAN PEMILU 2019

Pontianak – Komandan Pangkalan Utama TNI AL XII (Danlantamal XII) Pontianak Laksamana Pertama TNI Greg. Agung W.D., M.Tr (Han)  bersama Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat melaksanakan Video Conference (Vicon) Rapat Koordinasi Dalam Rangka Kesiapan Akhir Pengamanan Pemilu Serentak tahun 2019 bertempat di Ruang Graha Khatulistiwa Kantor Polda Kalimantan Barat Jl. Jenderal Ahmad Yani No.1, Pontianak Kalimantan Barat, Senin (15/4/2019).

  Video conference dengan tema “Damailah Pemilu, Jayalah Bangsaku” adalah rapat koordinasi dalam Rangka Kesiapan Akhir Pengamanan Pemilu Serentak tahun 2019 untuk wilayah Kalimantan Barat dan dihadiri 60 orang.

Video Conference tersebut dilakukan dengan Menkopolhukam, Wiranto, Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Ketua KPU Pusat, Arief Budiman, Ketua Bawaslu Pusat, Abhan, dan Wakil Kepala Badan Intelijen Negara (Wakabin), Letjen TNI (Purn) Teddy Lhaksmana Widya Kusuma.

Pada kesempatan tersebut Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengingatkan bagaimana pentingnya keamanan dalam menjaga Pemilu. “Aspek berkaitan dengan yang saat ini dipersiapkan oleh TNI-Polri, yaitu terkait persiapan Akhir pengamanan Pemilu serentak Tahun 2019 yang akan segera memasuki tahap yang butuh perhatian,” kata Wiranto

Selanjutnya Menko Polhukam menjelaskan Indeks Kerawanan Pemilu yang dilakukan oleh Polri dan Bawaslu bisa dijadikan acuan untuk mengatasi segala ancaman maupun gangguan yang ada untuk menetralisir gangguan dan ancaman Pemilu. Kalau aparat di daerah sudah bisa mengetahui, mengenali serta menetralisir ancaman, hambatan dan gangguan pemilu itu maka dirinya yakin pemilu akan aman, lancar dan sukses. “Ini tugas kita semua untuk mengamankan Pemilu,” katanya.

Sedangkan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menekankan kepada para Pangdam jajaran untuk bersinergis dengan pihak kepolisian dan stake holder yang berada di daerah untuk menciptakan rasa aman sehingga masyarakat merasa yakin untuk melakukan pencoblosan sesuai dengan hak pilihnya.

 “Selain itu agar tetap memegang teguh komitmen netralitas dalam pelaksanaan Pilleg dan Pilpres 2019 serta tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegas Panglima TNI.

Video Conference ini juga dilakukan kepada seluruh jajaran Polda se-Indonesia. Turut hadir pada acara tersebut Gubernur Kalbar, Pangdam XII/Tpr, Kapolda Kalbar, Danlantamal XII Pontianak, Danlanud Supadio dan Forkopimda Prov. Kalimantan Barat.

Adapun susunan acara  diawali dengan Pembukaan, Pembacaan Doa, Sambutan Menkopolhukam RI, Paparan dari Polri, Paparan Ketua KPU RI, Paparan Ketua Banwaslu RI, Paparan penyelenggara pemilu, Arahan Menkominfo RI, Arahan Kemendagri RI, Arahan Kepala BSSN, Arahan Jaksa Agung RI, Arahan Kepala BIN, Arahan Kapolri, Arahan Panglima TNI, Penekanan oleh Menkopolhukam, Sesi Tanya jawab dengan wartawan, Penyampaian Gubernur Kalbar, Penyampaian Pangdam XII/Tpr, Penyampaian Kajati Kalbar, Penyampaian Panwaslu Prov Kalbar, Penyampaian Ketua Banwaslu Prov Kalbar, Arahan Kapolda Kalbar.  (dispen lantamal XII|red|noven)

Bagikan