Entikong – Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief, S.I.P., M.I.P., didampingi Kasiops Kasrem 121/Abw Letkol Inf Jumadal Aulia, mengunjungi Pos Kotis Gabma Entikong, Sanggau, Kalimantan Barat, Jumat (02/08/2024).
Kunjungan kerja Danrem 121/Abw selaku Komandan Pelaksana Operasi (Dankolakops) Korem 121/Abw sebagai bentuk pengendalian dan pengawasan Satgas Pamtas RI-Malaysia jajaran Kolakops Rem 121/Abw sekaligus memberikan pengarahan kepada para prajurit dan melaksanakan pengecekan sarana dan prasarana di Pos Satgas.
Dalam arahannya, Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief, S.I.P., M.I.P., menyampaikan agar keberadaan TNI dalam melaksanakan tugas sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan khususnya di wilayah perbatasan Kalimantan Barat harus senantiasa memberikan manfaat dan berarti bagi masyarakat dilingkungannya.
“Masyarakat harus merasa terlindungi dan terayomi dengan kehadiran dan keberadaan kalian di tempat ini, terlebih membantu mereka dalam peningkatan perekonomian,” kata Danrem.
Pihaknya berharap agar para prajurit terus melahirkan prestasi, karya dan pengabdian terbaiknya. “Jadikan tiada hari tanpa prestasi, inovasi dan kreatifitas. Jadilah prajurit yang luar biasa yang mampu merubah kendala dan hambatan menjadi peluang dan kesempatan positif yang bermanfaat bagi satuan, masyarakat, bangsa dan negara tercinta,” tuturnya.
Terkait dengan Kesehatan, Danrem mengingatkan kembali untuk tetap menjaga kondisi tubuh agar tetap fit. “Daerah ini memang terkendala dengan cuaca yang tidak menentu, untuk itu saya minta agar kalian tetap menjaga kondisi tubuh agar tetap bugar, laksanakan olahraga dengan teratur, makan yang bergizi, gunakan waktu istirahat dengan baik dan selalu berfikir yang positif,” pungkasnya.
Pada Kesempatan ini Danrem 121/Abw juga meminta kepada prajurit Satgas Pamtas untuk selalu memelihara hubungan baik dengan masyarakat sekitar serta dengan stakeholder yang ada di Perbatasan.
“Saya minta kepada para prajurit sekalian agar terus pelihara hubungan baik dengan masyarakat dengan melakukan pendekatan, dengan demikian masyarakat secara tidak langsung akan menjadi mata dan telinga kita untuk mendapatkan informasi terlebih mengenai kegiatan-kegiatan illegal serta yang lebih penting yaitu tentang penyelundupan Narkoba”, Pintanya. (Red/Arif)