Surabaya – Dari Gladak KRl Makasar-590, Komandan Puspenerbal Laksda TNl Sisyani Jaffar menyaksikan prosesi penyematan Brevet Hiu Kencana kepada Panglima TNl Jenderal TNl Agus Subiyanto yang disematkan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksmana TNl Muhammad Ali di atas KRI Alugoro-405, Sabtu (2/3/2024).
Selain Panglima TNl, Kasal juga menyematkan Brevet Hiu Kencana tersebut, kepada enam perwira tinggi TNl lainnya antara lain, Kepala Staf TNl Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNl Maruli Simanjuntak, Pangkogabwilhan I Laksdya TNl Agus Hariadi, Danjen Akademi TNI, Laksdya TNl Dadi Hartanto, Dankodiklatal, Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, Pangkoarmada ll, Laksdya TNI Denih Hendrata dan Pangkoarmada III, Laksda TNI Hersan.
Prosesi Penyematan brevet Hiu Kencana kepada Panglima TNl dan enam perwira tinggi TNl lainnya tersebut, dilakukan di dalam KRI Alugoro-405 yang bertolak dari dermaga Madura Koarmada ll dan menyelam di perairan Alur Pelabuhan Barat Surabaya.
Penyematan Brevet Kehormatan Hiu Kencana merupakan salah satu bentuk penghormatan dan penghargaan dari TNI AL khususnya Satuan Kapal Selam kepada pejabat tinggi negara, TNI dan Polri, seluruh tokoh nasional, warga masyarakat yang telah memiliki jasa, perhatian, perjuangan, maupun pengorbanan khususnya kejayaan TNI AL, utamanya berpartisipasi demi kemajuan pengembangan kapal selam, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Brevet Hiu Kencana merupakan simbol pengakuan terhadap profesionalisme prajurit kapal selam, dalam taktik dan teknik peperangan bawah permukaan laut, yang dapat menumbuhkan kebanggaan dan jiwa korsa bagi para pemakainya.
Demikian juga personel pengawak di kapal selam, memerlukan berbagai kriteria khusus yang harus dipenuhi, baik dari aspek fisik, kesehatan, kejiwaan dan kesamaptaan jasmani serta mampu bekerja sama sebagai “team work” yang solid.
Tampak hadir menyaksikan prosesi penyematan brevet dari KRl Makasar -590 antara lain para Pejabat Utama Mabes TNl, Mabes AD, Mabes AL, Mabes AU, Para Pangkotama TNl, Forkompimda Jatim, Ketua IKKT Pragati Wira Anggini, Ketum Persit Kartika Candra Kirana, Ketum Jalasenastri, Ketum Pia Ardhiya Garini dan undangan lainnya.
(Puspenpenerbal|Rohman)