PB|Purbalingga – Risun (40) warga Rt. 12 Rw. 04 Desa Karangjambu Kecamatan Karangjambu adalah salah satu warga yang akan terdampak secara langsung dari pembangunan jalan yang dilakukan di desanya.
Risun adalah salah satu pemilik dealer motor bekas yang ada di desanya. Jalan masih dalam tahab pegerjaan saja, sudah ada beberapa warga yang menanyakan harga motor bekas dagangannya, termasuk menanyakan jika motor tersebut di kredit menggunakan DP atau uang muka berapa. Ini tentunya akan memberikan rejeki tersendiri baginya sebagai penjual motor.
Konvoi atau iring-iringan warga pencari rumput yang di sunggi di daerah pegunungan akan berangsur angsur tergerus dalam waktu singkat dengan beralih menggunakan sepeda motor maupun sepeda kayuh.
Masyarakat mulai menatap jalan yang bagus dan lebar tentunya dengan kendaraan beroda dua, semula mereka tidak tahu motor akan digunakan untuk kemana. Hanya golongan tertentu saja, semisal pegawai negeri maupun para pedagang keliling. Untuk para petani dan peternak kambing mereka bisaanya menggunakan angkutan umum berupa truk enkle jika akan pergi ke kota. 
Dengan TMMD, impian dan cita-cita warga terutama para peternak kambing dan sapi bakal segera terwujud. Acara cari pakan ternak akan beralih menggunakan kendaraan bermotor untuk memudahkan pekerjaan. Para petani kopi, kapulaga maupun pencari kayu hutan juga akan melakukan hal yang sama.
“Nyong pan kredit motor Mas Risun, Yen kaya kie pira ya regane….?? (Saya mau kredit motor Mas Risun, kalau yang ini berapa ya harganya….??-red) ungkap Marsono (52) warga Desa Karangjambu Rt. 10 Rw. 04, yang menanyakan harga Jupiter-MX di dealer Risun.
“Yawes yen ngono, sesuk bae ya, nyong mene maning, nyong tak adol wedus disit ge DP” (Yasudah kalau gitu, besuk saja ya, saya kemari lagi, saya mau jual kambing dulu buat DP-red) ucap marsono sambil pamit kepada Risun.
Sementara dikatakan Risun “Kemarin juga ada salah satu warga Desa Karangjambu yang bernama Warsid yang ingin kredit motor juga, dia memesan motor supra namun sampai sekarang belum kembali lagi, mungkin wedus nya belum laku ya Pak” candanya kepada Sertu Yono, Satgas TMMD bagian pemburu berita TMMD lapangan.
Jalan lingkar pertanian yang sedang dibangun TNI dengan lebar 7 sampai 9 meter akan memanjakan para pemburu rumput di desa tersebut untuk beralih menggunakan sepeda motor atau sepeda kayuh. Para penjual sepeda kayuhpun juga akan mendapatkan berkah dari pembangunan akses jalan melalui TMMD Reguler ke 101 Kodim 0702/Purbalingga.(Pendim 0702|red)
