PB|Kediri – Dandim Kediri Letkol Kav Dwi Agung Seutrisno meluangkan waktunya untuk bersilaturahmi dengan salah satu media televise lokal yang eksis di Kediri. Bersama Danramil Pesantren Kapten Arm Nur Solikin dan Pasi Intel Kodim Kediri Kapten Czi Bagus Handoko, Suwito selaku pemilik stasiun televisi, menyambut kedatangan Dandim Kediri, jumat (06/07/2018)
Dalam pembicaraan di salah satu ruang privat, Suwito menjelaskan kinerja stasiun televisinya dalam membangkitkan potensi daerah, khususnya di Kediri. Menurutnya, dengan informasi bentuk visual, pemirsa disuguhkan gambaran realitas dari apa saja yang ada di seputaran Kediri dan sekitarnya.
Suwito beranggapan, media televisi saat ini sudah mengalami perubahan dari berbagai konten. Hal ini bisa terjadi karena adanya perubahan jaman yang terus mengubah kemajuan teknologi.
“Dulu, kita hanya bisa menyaksikan tayangan televisi lewat layar kaca, tetapi sekarang kita cukup pakai ponsel, kita bisa menyaksikan berbagai acara di televisi. Tentunya, akses televisi lewat layar kaca tidak sama dengan ponsel, kalau ponsel kita butuh jaringan internet,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, bahwasannya media televisi miliknya saat ini juga sudah merambah ke dunia live streaming dan media sosial, khususnya youtube. Perbedaan penyampaian konten informasi, menurutnya harus menyesuaikan dengan kondisi regional, serta respon pemirsa terhadap jenis konten.
Sementara itu, Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno secara terang-terangan menyampaikan perihal adanya program yang akan digulirkan pada bulan oktober mendatang, dan program ini adalah TMMD ke-103 yang akan berlangsung di Mojo. Ia secara langsung juga meminta support dari berbagai media, baik cetak, online maupun televisi untuk mengeksplorer apa saja yang ada di Mojo saat TMMD berlangsung.
Senada dengan hal itu, Suwito menyatakan kesediaannya mensupport pelaksanaan TMMD yang akan dihelat bulan oktober mendatang, dan tentunya juga harus memperhatikan konten informasi yang akan diexplorer serta daya minat pemirsa.
Usai silaturahmi yang berlangsung hampir satu jam itu, Suwito juga memamerkan bagaimana stasiun televisi miliknya memproduksi berbagai acara hingga bagaimana mencari ide kreatif dan inovatif dalam menarik animo pemirsa. (Pendam V Brawijaya|red|noven)
