Jakarta – Dalam 5 tahun terakhir, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah sukses melaksanakan transformasi digital di era kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir melalui inovasi terbesar platform tiket online, Ferizy, yang kini menjadi solusi yang memudahkan masyarakat dalam mengakses transportasi ferry di seluruh Indonesia.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menyatakan bahwa transformasi digital ini telah membawa dampak besar bagi kualitas layanan penyeberangan yang dikelola ASDP. “Transformasi digital bukan hanya tentang inovasi, tetapi juga menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat. Melalui Ferizy, pengguna dapat memesan tiket dengan mudah, mengurangi antrian, dan memastikan perjalanan yang lebih efisien,” jelas Shelvy.
Platform tiket online penyeberangan Ferizy menjadi milestone transformasi perusahaan yang mengantarkan layanan ASDP ke level yang lebih tinggi. Adapun transformasi digital ASDP dapat terlaksana mulai dari tahun 2018 dan terus berkelanjutan hingga tahun ini.
Keberhasilan ASDP yang menjadi salah satu inovasi utama adalah penerapan sistem ticketing online yang memudahkan penumpang dalam melakukan pemesanan tiket. Penerapan e-ticketing yang telah berjalan 100 persen di Pelabuhan Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk serta Ajibata dan Ambarita membantu mengurangi antrean kendaraan di pelabuhan, sehingga meningkatkan kenyamanan penumpang. Selain itu, ASDP juga telah mengembangkan aplikasi mobile Ferizy yang memberikan informasi lengkap mengenai jadwal penyeberangan, harga tiket, dan fasilitas yang tersedia di atas kapal.
Bahkan, Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Pelabuhan Merak pada medio 2023 mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan reservasi tiket online melalui Ferizy sebelum keberangkatan. “Saya harap semua penumpang di Merak sudah memesan tiket lewat e-ticketing. Hal ini untuk memastikan kelancaran proses keberangkatan di pelabuhan,” ujarnya.
Presiden juga menekankan bahwa digitalisasi merupakan langkah strategis yang mendukung kemajuan Indonesia menuju masa depan yang lebih baik, dengan meningkatkan daya saing global dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan bahwa transformasi digital yang dilakukan ASDP adalah contoh sukses bagaimana BUMN dapat membawa perubahan positif yang berdampak langsung pada masyarakat. “BUMN bertugas memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi masyarakat dengan layanan berstandar dunia. ASDP telah berhasil memodernisasi penyeberangan laut dengan aplikasi Ferizy, menghadirkan layanan pembelian tiket elektronik yang praktis,” tutur Menteri Erick.
Sejak peluncurannya pada 2020, Ferizy telah menarik minat masyarakat dengan pertumbuhan pengguna yang pesat, dari 438.105 pengguna di tahun pertama hingga 2,38 juta pengguna pada Juli 2024. Ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap kemudahan dan keamanan pemesanan tiket online.
Digitalisasi tiket melalui Ferizy kini diterapkan di 37 pelabuhan strategis di seluruh Indonesia, termasuk Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk, dan banyak lagi.
“Dengan hadirnya Ferizy, ASDP tidak hanya meningkatkan pelayanan bagi wisatawan dan pelaku ekonomi kreatif, tetapi juga memudahkan mobilitas antarpulau di Indonesia. Kami terus mengingatkan masyarakat untuk memastikan reservasi tiket dan data manifest sebelum tiba di pelabuhan,” tutup Shelvy. (Red/Arif)