oleh

Gelar Kegiatan Pembagian Matras, Bentuk Perhatian Nyata Rutan Labuhan Deli kepada WBP

Rutan Labuhan Deli menggelar kegiatan pembagian matras baru kepada para WBP,

Labuhan Deli – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Labuhan Deli terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Sebagai wujud nyata dari kepedulian tersebut, Rutan Labuhan Deli menggelar kegiatan pembagian matras baru kepada para WBP, Sabtu (27/9).

Kegiatan berlangsung di area blok hunian dan dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Kelas I Labuhan Deli, Eddy Junaedi, didampingi jajaran pejabat struktural serta petugas pemasyarakatan. Seluruh proses pembagian berjalan dengan tertib dan penuh semangat kebersamaan. Para WBP pun menyambut kegiatan ini dengan wajah gembira dan antusias.

Dalam sambutannya, Karutan Eddy Junaedi menjelaskan bahwa pembagian matras bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan bentuk perhatian nyata Rutan terhadap kondisi kesehatan dan kenyamanan WBP selama menjalani masa pembinaan.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh warga binaan memiliki fasilitas tidur yang layak. Tidur yang nyaman akan berdampak pada kesehatan fisik maupun mental mereka, sehingga dapat mendukung semangat dalam menjalani program pembinaan. Oleh karena itu, kami harap matras ini digunakan dengan baik, dijaga kebersihannya, dan dirawat agar tahan lama,” tegas Eddy Junaedi.

Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menciptakan lingkungan hunian yang lebih manusiawi di dalam Rutan. Menurutnya, kenyamanan dalam keseharian warga binaan tidak bisa dipandang sebelah mata karena sangat berpengaruh pada pola pikir, perilaku, dan motivasi mereka untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik.

“Pembinaan bukan hanya soal pendidikan dan kegiatan kerohanian saja, tetapi juga bagaimana kami memberikan fasilitas yang mendukung keseharian mereka. Hal-hal kecil seperti matras ini memiliki dampak besar terhadap kualitas hidup warga binaan,” tambah Karutan.

Dengan adanya kegiatan ini, Rutan Labuhan Deli berharap dapat semakin memperkuat kepercayaan masyarakat bahwa lembaga pemasyarakatan bukan hanya tempat menjalani hukuman, tetapi juga tempat pembinaan yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.

(Kontributor : Novian)

Bagikan