Jakarta – “Satu hal yang saat ini perlu diperhatikan oleh rekan-rekan penerangan di jajaran TNI, saat ini kita sudah bukan lagi juru foto ataupun penulis narasi saja, tapi yang kita hadapi kedepan sudah 5.0, dimana publik yang menjadi objek informasi adalah masyarakat dari berbagai kalangan maupun usia”.
Hal tersebut diungkap oleh Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI I.M. Wira Hady saat pelaksanaan Rapat Koordinasi Teknis Peneranan (Rakernispen) TNI Tahun 2024, di Mabes TNI, Jakarta, Selasa (05/03).
Dalam kesempatan ini, Kadispenal menggaris bawahi terkait pentingnya pembangunan opini dan kepercayaan publik dilaksanakan melalui platform media sosial resmi jajaran Humas Pemerintah, termasuk Dinas Penerangan TNI AL yang saat ini tengah dipimpinnya.
Rakornispen TNI tahun 2024, dibuka oleh Inspektur Jenderal TNI (Irjen TNI) Letjen TNI (Mar) Suhartono, dalam kapasitasnya mewakili Kasum TNI, dan dihadiri oleh Kepala Pusat Penerangan TNI (Kapuspen TNI) Mayjen TNI Dr. R. Nugraha Gumilar, Para Kadispen Angkatan, Para Kadispen Komando Utama di wilayah Jakarta, para pejabat Penerangan di wilayah Jakarta, dan seluruh Jajaran Dinas Penerangan TNI melalui vicon.
Senada dengan itu, dalam kesempatan ini Kasum TNI dalam amanatnya menyampaikan bahwa, fungsi penerangan tidak bisa berdiri sendiri dan sangat terkait erat dengan fungsi lainnya seperti intelijen, operasi, latihan dan teritorial yang sebagian besar program dan kegiatannya memiliki nilai jual publikasi tinggi di berbagai media.
“Media sosial merupakan suatu kancah baru dalam memenangkan opini publik. Melalui media sosial kita dapat membangun opini publik dengan cepat dan masif”, ujar Kasum TNI, dalam amanatnya yang dibacakan oleh Letjen TNI (Mar) Suhartono.
Rapat Koordinasi yang rutin dilaksanakan jajaran Penerangan TNI setiap tahun ini mengangkat tema, “Soliditas Jajaran Penerangan TNI Siap Mewujudkan TNI PRIMA menuju Indonesia Maju”.
(Dispenal|Karina)
