PB|Kediri – Karyawan Koperasi Simpan Pinjam Arta Mulia Dusun Tepus Desa Sukorejo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri, Senin pagi (04/09/2017) mendadak gempar. Penyebabnya, Galuh Ayu Pamungkas (32) Kepada Bagian Operasional Keuangan KSP Arta Mulia warga Dusun Genengan Desa Sambiresik Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri.
Takut terjadi hal yang tidak diinginkan karyawan KSP Arta Mulia melapor ke pihak kepolisian setempat. Peristiwa penemuan gantung diri itu diketahui pertama kali oleh N Sumarsanto (34) office boy KSP Arta Mulia. Pada saat itu para karyawan hendak masuk kerja. Dan saat pintu tidak dapat di buka lantaran pintu terkunci dari dalam.
Setelah berhasil dibuka oleh tukang kunci dan mengetahui korban sudah dalam kondisi menggantung di kantor KSP Arta Mulia dengan menggunakan tali plastik warna hijau. Kapolsek Gampengrejo AKP Slamet melalui Kasi Humas Polsek Gampengrejo Aiptu Suyitno menuturkan dari hasil olah TKP bersama tim identifikasi Polres Kediri dan dokter Puskesmas setempat tidak ditemukan tanda bekas luka akibat penganiayaan.
“Korban murni gantung diri. Dan kami tidak menemukan adanya bekas luka akibat penganiayaan,” tutur Kasi Humas. Lebih lanjut diungkapkan Kasi Humas, dari keterangan saksi office boy, pada Sabtu (2/9/2017) korban datang untuk meminjam kunci kantor KSP Arta Mulia. Sementara itu, Minggu (3/9/2017) korban pamit ke keluarganya keluar rumah dengan alasan pergi ke Nganjuk untuk urusan jual beli tanah. Namun di tunggu tunggu korban tidak pulang
“Korban ini sebelum ditemukan meninggal dunia pamit ke keluarganya ke Nganjuk untuk urusan jual beli tanah,” ungkap Aiptu Suyitno. Sementara itu, pihak keluarga korban membuat surat pernyataan agar korban tidak dilakukan otopsi. Pihak keluarga korban menerima musibah yang menimpa keluarganya itu. “Disaksikan Kepala Desa Sukorejo, keluarga korban membuat surat pernyataan agar korban tidak dilakukan otopsi,” jelas Aiptu Suyitno.(pidpolres kediri|red)
