Jakarta – “Forum Renaku-I ini harus benar-benar dimaksimalkan sebagai media sinkronisasi bagi seluruh jajaran TNI Angkatan Laut untuk merencanakan program kerja beserta dukungan anggaran yang akan dilaksanakan pada tahun 2025 secara sinergis dan tepat sasaran”.
Demikian disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali saat membuka secara resmi Rakor Renaku-I TNI Angkatan Laut (TNI AL) Tahun 2024 bertempat di Balai Samudera, Jakarta Utara, Rabu (29/05).
Kasal dalam sambutannya menyampaikan bahwa tahun 2025 merupakan tahun pertama dari renstra 2025-2029 dan merupakan renstra permulaan dari tahapan pembangunan jangka panjang nasional 2025-2045. Saat ini TNI AL juga dihadapkan pada tantangan lain, yaitu penyusunan postur kekuatan TNI AL 2025-2044 yang sejalan dengan rencana pembangunan jangka panjang nasional 2025-2045.
Penyusunan rencana kerja TNI Angkatan Laut tahun anggaran 2025 juga diarahkan untuk mendukung program prioritas yang ditetapkan dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2025 yang mengusung tema “Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
Lebih lanjut dikatakan Kasal, sejalan dengan arah kebijakan pemerintah dalam acara musyawarah rencana pembangunan nasional 2024, Presiden RI Ir. Joko Widodo menyampaikan bahwa RKP harus mengusung prinsip dasar yaitu harmonisasi program pusat dan daerah, orientasi hasil yang produktif, serta akurasi sasaran dan strategi alokasi anggaran.
“Oleh karena itu, untuk merealisasikan rencana tersebut, tentunya perlu penyesuaian kembali dengan kemampuan anggaran pertahanan yang dialokasikan oleh pemerintah. Perencanaan kegiatan harus disusun dengan sangat selektif, agar tepat sasaran dan sesuai skala prioritas yang telah ditetapkan dalam strategi pembangunan TNI Angkatan Laut tahun 2025, untuk mewujudkan TNI Angkatan Laut yang modern, berdaya gentar kawasan dan berproyeksi global”, pungkas Kasal.
Rakor Renaku-I TNI AL Tahun 2024 juga dilaksanakan paparan Bidang Pengawasan dan Pemeriksaan oleh Irjenal, paparan Bidang Perencanaan oleh Waasrena Kasal, Pembahasan Rincian Usulan RKA KL TA 2025 oleh Asrena Kasal. Kegiatan ini diikuti sebanyak 128 peserta secara tatap muka dan 95 peserta melalui video conference (vicon).
(Dispenal|Karina)