


Dandim 0803/Madiun diwakili oleh Kasdim 0803 Madiun Mayor Inf M. Yusuf menyampaikan tentang “Revitalisasi Dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila Sebagai upaya Memperkokoh Persatuan Dan Kesatuan Bangsa” bahwa Revitalisasi wasbang dalam menjamin integritas NKRI (Wawasan kebangsaan, Wawasan Nasional, Wawasan Nusantara) dengan Cara pandang suatu bangsa, tentang diri dan lingkungannya, membentuk jati diri, simbul-simbul yang dibangun Oleh komunitas.
Hakikat wawasan nasional cara pandang yang selalu utuh menyeluruh dalam lingkup nusantara demi kepentingan Nasional dengan asas dan tujuan yang sama, keadilan, kejujuran, solidaritas, kerjasama dan kesetiaan pada ikral persatuan kesatuan dalam kebhinekaan, tutur Kasdim

Lebih lanjut Kasdim 0803/Madiun mengatakan Gejala terjadi penurunan Nasionalisme yaitu lemahnya kemampuan menentukan nasib sendiri, kurangnya rasa kebersamaan, karakter bangsa semakin pudar, munculnya gejala disiintegrasi bangsa. Kalo kita mau menjadi orang yang terbaik Kalahkan orang yang terbaik. Bangsa yang besar adalah bangsa yang bisa menghargai jasa-jasa para pahlawan, kumpulan dari 500-an suku bangsa dengan 1.025 tapak Budayanya, 17.504 pulau di wilayah NKRI, tambahnya
Mumentum Sumpah Pemuda tanggal 28 oktober 1945, tumpah darah satu tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia, berbahasa satu bahasa Indonesia. NKRI sekarang ini diambang disintegrasi, Degradasi nasionalisme, kwalitas SDM, militansi bangsa pada titik Krisris, jati diri dan kultur bangsa terkikis, pungkas Mayor Inf M. Yusuf
Sedangkan Kapolres Madiun yang diwakili oleh Kasat Binmas Polres Madiun AKP. Sudarno, SH menyampaikan “Melalui Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila Kita Mantabkan Kamtibmas sebagai Upaya Mendukung “Terwujudnya Kabupaten Madiun Lebih Sejahtera Tahun 2018″(timMC0803/prspen081/red)