PB|PURBALINGGA – Toleransi antar umat beragama dan intern umat seagama akan menciptakan kehidupan masyarakat yang kondusif, rukun dan saling hormat menghormati.
Oleh karena itu, perilaku untuk membiasakan dalam bertoleransi antara dan antar umat beragama di lingkungan masyarakat harus terus menerus disosialisasikan bahkan sampai ke desa terpelosok sekalipun. Saat ini wilayah Kecamatan Karangjambu sedang dibangun total oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Purbalingga dengan menggandeng TNI didalmya, melalui program TMMD Reguler 101 Kodim 0702 Purbalingga dengan desa sasaran adalah Desa/Kecamatan Karangjambu. Namun pembangunan tidak hanya di desa tersebut saja. Di Desa Danasari Kecamatan Karangjambu pembangunan ini juga dilakukan dengan penyuluhan dari Kemenag Purbalingga yang menggandeng TNI dalam program Non Fisik TMMD Reguler 101 Kodim 0702 Purbalingga. Kamis (19/4/19).
Kemenag Kabupaten Purbalingga juga ambil jatah dalam mensukseskan hajatan pembangunan di wilayahnya, dengan memberikan penyuluhan yang bertemakan “Toleransi antar umat beragama dan intern umat seagama dalam menciptakan kehidupan masyarakat yang kondusif, rukun dan saling hormat menghormati”.
Pemateri adalah Khikam Azis, yang intinya menekankan tentang toleransi didalam kehidupan warga masyarakat sehari-hari, dengan tidak mudah diprovokasi dan terhasut oleh pihak-pihak terntentu yang akan memecah belah persatuan umat beragama. Karena semua agama mengajarkan untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan, persatuan akan terjalin apbila ada rasa saling menghargai, saling menghormati dan saling punya rasa simpati.
Dikatakan Khikam Aziz, “Penyuluhan dari Kemenag ini sengaja dilaksanakan di Kantor Balai Desa Danasari kepada warga desanya, dikarenakan di Desa Karangjambu, desa sasaran TMMD Reguler ke-101 Kodim 0702/Purbalingga, masyarakatnya sedang terlibat dalam pembangunan fisik TMMD, sehingga untuk pemaksimalan pembangunan non fisik di Karangjambu difokuskan di Desa Danasari” terangnya.
Khikam Aziz juga menjelaskan bahwa FKUB juga berperan dalam mewujudkan agar umat beragama di Kabupaten Purbalingga paham akan jati dirinya, sehingga umat beragama tidak mudah terpengaruh dengan paham radikal yang bisa memecah balah persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan menggandeng bebarapa instansi terkait tersebut, diharapkan sasaran Non Fisik TMMD Reguler dapat maksimal 100 %.
Ditempat yang sama, juga dilaksanakan sosialisasi tentang tata cara kepengurusan dan pembuatan surat keterangan kelahiran (Akte lahir) yang akan disampaikan oleh Dra.Titi Setiyawati M.Si, Kabid Pelayanan Pencatatan Sipil dari Disdukcapil Kabupaten Purbalingga. Acara dibuka oleh Camat Karangjambu, Bangun Irianto, S.Pd.(Pendim 0702|red)
