Batang – Gotong-royong merupakan nyawa dari kehidupan bermasyarakat warga Desa Durenombo, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, begitupun dengan keberadaan TMMD reguler ke-103 Tahun 2018 yang mendapat sambutan luar bisa dari warga. 
Kendati mayoritas petani yang lebih banyak menghabiskan waktu di sawah atau ladang namun masih menyempatkan diri bergotong-royong mendukung TNI menyelesaikan pembangunan jalan tembus dan Jembatan penghubung. “Tingkat kesadaran warga di sini bergotong-royong sangat tinggi, meski sudah ada jadwal terkadang mereka masih meyempatkan diri untuk membantu,” ungkap Satgas TMMD, Pelda Marjono, Kamis (10/10/18).
Selama pelaksanaan pra TMMD, kata dia, tingkat kehadiran rata-rata sangat tinggi sehingga sangat berpengaruh dengan progres pembuatan makadam. “Sekarang pengerjaan sudah mencapai 50 hingga 60 persen. Termasuk cepat karena tak pernah kekurangan tenaga,” terangnya.
Warga sendiri, lanjut dia, tidak merasa terbebani tenaga maupun waktu meski harus meninggalkan sawah. “Saya yakin TMMD akan sukses dan kemanfaatanya akan sangat dirasakan warga” tutupnya.(kodim batang|red|noven)
