oleh

KETUA TIM WASEV TMMD KE-97 WADAN PUSTERAD BERIKAN PENGARAHAN KEPADA PRAJURIT SATGAS TMMD DAN WARGA MASYARAKAT

  img-20161013-wa0040PB | Cilacap – Ketua Tim Wasev TMMD Ke-97 Wadan Pusterad Brigjen TNI Nono Suharsono, S.I.P., M.SI dengan didampingi Danrem 071/Wk Kolonel Inf Suhardi, pada Selasa (11/10) memberikan arahan kepada Satgas TMMD Reg Ke-97 Kodim 0703/Clp beserta perangkat Desa, instansi terkait, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, pendidik, mahasiswa dan pelajar serta warga masyarakat Dusun Pitulasi Desa Mekarsari Kec.Cipari Kab.Cilacap.

Disampaikan bahwa kedatangannya ke lokasi TMMD Reg Ke-97 Kodim 0703/Clp untuk melihat secara langsung bagaiman pelaksanaan kegiatan ini dilaksanakan dan sejauh mana manfaat yang dirasakan masyarakatnya.img-20161013-wa0038“Dengan melihat sepintas tadi, kita dapat melihat dari perkataan dan body language masyarakat merasa senang dan berterima kasih sekali kepada prajurit yang telah melaksanakan tugas dengan baik”, ujar Wadan Pusterad. Walaupun tidak terucap secara vokal, lanjutnya. Akan tetapi sorot mata masyarakat diwilayah ini sangat berterima kasih sekali kepada para prajurit.

“Khusus kepada prajurit semua, saya ucapkan terima kasih, bangga dan hormat pada kalian semua yang telah bertugas dengan baik”, ungkapnya. “Kalian telah melaksanakan tugas dengan baik, dan apa yang kalian kerjakan ini adalah langkah terbaik. Karenanya, waktu yang tersisa tidak boleh untuk meninggalkan sisa pekerjaan”, terangnya.img-20161013-wa0039Dengan TMMD ini, masyarakat mendapat tambahan pengetahuan, skill, dan wawasan khususnya wawasan bela negara. Dan dengan kalian tinggal bersama mereka, agar kalian dapat turut merasakan kehidupan masyarakat setempat.

Waktu yang ada, manfaatkan dengan baik dengan menjalin bersama mitra kerja/partner kerja dari para mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa untuk bertukar pikiran, informasi maupun bersilaturahmi. Karena mereka para mahasiswa dibekali dengan pengetahuan sesuai bidang yang mereka pelajari. Hal ini guna kalian dapat mengetahui berbagai pengetahuan dan ilmu dari mereka.

Disamping memberikan pengarahan juga dilaksanakan sesen tanya jawab. Pada sesen tanya jawab ada beberapa orang dari kalangan masyarakat setempat yang salah satunya Ahmadi Pribadi seorang pendidik SDN 1 Karangreja yang menyampaikan bahwa dalam pemberitaan dimedia banyak diberitakan sosialisasi seperti sosialisasi lalu lintas dan anti narkoba dari kepolisian. Dia menyatakan bahwa jarang sekali ada dari TNI yang turun langsung ke lapangan baik TK, SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi dan kalangan masyarakat lainnya  mensosialisasikan tentang TNI ataupun lainnya yang secara langsung dilakukan TNI.

Wadan Pusterad menyatakan bahwa masukan ini sangat bagus, kegiatan teritorial yang didalamnya ada Komunikasi Sosial (Komsos) dilaksanakan antara TNI, Polri, Pemda, BUMN/BUMD, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat maupun Mahasiswa dan pelajar.

“Mungkin karena TNI banyak kerjasama dengan berbagai pihak seperti Kementan, Kemenhut, Kemen Kelautan/Perikanan dan juga diluar Kementerian dan intansi lain terkait. Dan Babinsa sebagai ujung tombak TNI pada saat ini jumlahnya terbatas daru sisi kuantitas sehingga satu Babinsa bisa membawahi tiga atau empat desa serta keterbatasan waktu pula yang pada akhir-akhir ini kita bekerjasama dengan Kementan tentang Upsus cetak sawah dan swasembada pangan, maka mereka harus hadir di sawah membuat dan mencetak sawah, benih, irigasi hingga pupuknya”, terangnya. Mereka dilatih kedepannya agar turut serta memberikan wawasan kebangsaan dan bela negara.(penrem 071/red)

Bagikan

Baca Juga