oleh

KOARMATIM LEPAS KEBERANGKATAN PELAYARAN KEBANGSAAN BELA NEGARA MAHASISWA INDONESIA

     PB|Surabaya – Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda (Laksda) TNI Didik Setiyono, S.E., M.M., menghadiri acara pembukaan sekaligus pemberangkatan Pelayaran Kebangsaan Bela Negara Mahasiswa  Indonesia (PKBNMI)  dengan KRI Banjarmasin-592 di Dermaga Madura Koarmatim, Ujung Surabaya. Rabu, (20/12/2017).

Direktur Jenderal (Dirjen) Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Bapak Prof. Intan Ahmad, Ph.D., dalam amanatnya menyampaikan bahwa, pada Upacara Pembukaan Pelayaran Kebangsaan Bela Negara Mahasiswa Indonesia dan Simposium Internasional dalam rangka mendukung Nawacita Tahun 2017, Hakekat bela negara yang sesungguhnya adalah, semangat untuk membangun bangsa dan negara Indonesia demi kemajuan, kesejahteraan, dan keadilan, menuju masyarakat madani Indonesia yang bermartabat.

Di era globalisasi ini, agar Indonesia semakin kompetitif, semua potensi yang ada harud dijadikan kekuatan dan dimanfaatkan, oleh sebab itu amatlah penting bagi kita untuk terus menanamkan dan membangkitkan semangat bela negara”, katanya.

Tentu hal ini perlu dilakukan sebagai upaya kita untuk mewujudkan cisi pembangunan nasional menuju Indonesia yang berdaulat secara politik, mandiri dalam bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan, sesuai dengan agenda prioritas Nawa Cita. Bagi kita untuk terus membangun dan menjaga karakter bela negara kepada semua insan anak bangsa adalahsatu tahapan dalam merealisasikan cita-cita dan harapan seluruh rakyat Indonesia, serta amanat para pendiri juga para pahlawan bangsa. Usai pembukaan PKBN, Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Laksdya TNI Didit Herdiawan, M.P.A., M.B.A., memberikan pembekalan kepada para Mahasiswa dari 24 Perguruan Tinggi se-Indonesia diatas kapal perang TNI AL.

PKBN yang berlangsung mulai 18 s.d. 23 Desember 2017 diikuti 636 Mahasiswa dan 105 Pendamping dari Koarmatim dan Marinir. Selama melintasi Perairan Laut Jawa hingga tiba di Dermaga Kolinlamil Jakarta, para Mahasiswa juga akan menerima materi seperti, Pendidikan karakter bela negara dalam era globalisasi, jatidiri, integritas dan jiwa bela negara. Pengenalan nilai strategis maritim dalam pertahanan negara, Membahas Hukum Laut dan kedaulatan bangsa, perspektif Geo-Politik dan Geo- Strategi masa kini, Mengetahui visi maritim bangsa Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta Membangun kewirausahaan berbasis maritim menuju kemandirian bangsa.  (Dispenarmatim|ivan|red)

Bagikan

Baca Juga