Jakarta – Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksda TNl Dr. Imam Musani bersama Ketua Gabungan Jalasenastri Puspenerbal Ny. Anik Imam Musani menghadiri acara Tatap Muka Pembina Utama dengan Anggota Jalasenastri, Ceramah Kesehatan dan Ceramah Etika Organisasi di Auditorium Denma Mabes, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (15/9/2023).
Tatap Muka Pembina Utama Jalasenastri yang juga Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNl Muhammad Ali ini, selain secara langsung di Auditorium Denma Mabesal, juga diikuti secara virtual anggota Jalasenastri se-Indonesia, termasuk Anggota Jalasenastri Puspenerbal yang mengikuti secara virtual di Wispa Juanda.
Menurut Ketua Umum Jalasenastri, Ny. Fera Muhammad Ali mengatakan, kegiatan tatap muka ini merupakan rangkaian kegiatan menyambut HUT ke-77 Jalasenastri tahun 2023 yang akan diperingati pada tanggal 27 Agustus mendatang.
Sesuai tema peringatan “Jalasenastri berperan aktif mengembangkan potensi keluarga TNI AL yang mandiri kreatif dan produktif”, maka selain Tatap Muka dengan Pembina Utama, juga digelar ceramah etika berorganisasi yang akan diisi Ny. Teti Agus Suhartono dan ceramah kesehatan tentang penyakit degeneratif oleh dokter Febriansyah.
Sementara itu Kasal dalam arahannya mengatakan, acara ini merupakan salah satu media yang efektif dalam menyampaikan berbagai informasi penting sekaligus sebagai media komunikasi antar anggota jalasenastri dengan Pembina dan pengurus
Menjadi istri prajurit TNI AL lanjut Kasal, merupakan kesadaran dan pilihan yang cerdas dengan segala konsekuensinya, dimana harus mampu menjalani berbagai peran penting baik sebagai istri, ibu rumah tangga atau sebagai wanita karir.
Yang paling penting adalah sebagai istri prajurit dan sebagai anggota organisasi yang sudah ditentukan aturan dan ketentuannya, diperlukan kemampuan manajemen waktu sehingga peran-peran tersebut dapat dilakukan secara seimbang.
“Sebagai istri prajurit harus mendorong semangat suami dalam bertugas, patuh dan taat pada aturan yang berlaku, menjaga kehormatan diri dan suami, siap mendampingi dan mendukung tugas suami di manapun suami bertugas,” terangnya.
Kasal juga berpesan agar suami dan istri berusaha menciptakan suasana nyaman dan harmonis dalam keluarga, awasi dan batasi penggunaan gadget terutama waspada konten yg berbau kekerasan, pornografi, LGBT yang dapat merusak mental dan masa depan anak.
“Terapkan pola hidup sederhana dan sehat, tingkatkan pengetahuan dan keterampilan dengan menjadikan organisasi Jalasenastri sebagai media dan sarana pengembangan diri,” pintanya.
Dan kepada para Pembina Jalasenastri di satuan masing masing, Kasal mendorong agar para komandan satuan memberikan dukungan dalam bentuk apapun kepada kegiatan Jalasenastri serta mendorong istri prajurit untuk aktif di kegiatan Jalasenastri.
(Puspenpenerbal|Rohman)