oleh

Komandan Lanal Batuporon Pimpin Upacara Bendera Tujuhbelasan

  PB|Bangkalan – Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Batuporon, Lantamal V Letkol Marinir Ena Sulaksana menjadi Irup pada upacara Tujuhbelasan buan Februari yang digelar di lapangan Apel Mako Batuporon (17/2).
Lettu Laut (E) Erdis Suprisancoko yang sehari-harinya menjabat Paspotmar Lanal Batuporon didaulat sebagai Komandan Upacara. Upacara penaikan bendera dilaksanakan setiap bulan tanggal 17 bertujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme, pengabdian, tanggung jawab, disiplin dan pelaksanaan gerakan revolusi mental aparatur negara guna mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara dilandasi nilai – nilai Pancasila dan UUD 1945.
Kasal Laksamana TNI Ade Supandi, S.E, M.AP. yang dibacakan Danlanal Batuporon mengatakan, rapat pimpinan jajaran kementerian pertahanan, TNI dan TNI Angkatan Laut telah dilaksanakan juga telah ditetapkan kebijakan pemimpin khususnya dilingkup TNI-AL untuk dijadikan pedoman dalam melaksanakan tugas pembinaan kekuatan serta kemampuan kesiapan operasional TNI AL dalam periode 2017.
“Saya instruksikan, kebijakan-kebijakan tersebut dipahami dan segera ditindak lanjuti sampai tingkatan tehnis. Selain itu, secara paralel proses perencanaan tahun 2018 juga sudah dimulai,” terang Kasal.
Menyinggung perkembangan dilingkup nasional, sangat dinamis dan memiliki kerawanan khususnya politik. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa 15 Februari lalu telah dilaksanakan pilkada serentak dibeberapa daerah di Indonesia. Meskipun telah terlaksana dengan lancar, pasca pilkada justru merupakan masa kritis karena ada potensi konflik horisontal saat perolehan suara diumumkan kepada publik. Untuk itu netralitas TNI dan kewaspadaan menghadapi situasi yang berkembang harus tetap dijaga.
Selain membacakan amanat Kasal, Ena -sapaan akrab Danlanal Batuporon ini juga menekankan anggotanya untuk berhati hati terhadap penggunaan Media Sosial (Medsos) karena melalui Medsos Penyebaran informasi dan berita-berita bohong (hoax) dapat menyebabkan perpecahan, membahayakan persatuan dan kesatuan, kebhinnekaan dan munculnya radikalisme.
“Saya Perintahkan kepada seluruh prajurit dan ASN Lanal Batuporon agar jangan mudah percaya terhadap berita bohong tersebut, tetapi percayalah kepada Komandan Satuan kalian. Prajurit dan ASN Lanal Batuporon harus cerdas, pandai memilah dan memilih berita yang positif serta bermanfaat. Selain itu Komandan mengingatkan kembali kepada seluruh Anggota Lanal Batuporon untuk tidak terlibat dalam pencaloan penerimaan calon Bintara dan calon Tamtama TNI AL”, ucap Ena.
Hadir dalam upacara Palaksa dan para seluruh perwira staf  Lanal Batuporon. Pasukan upacara terdiri dari peleton bintara, peleton tamtama serta ASN Lanal Batuporon.(dispenlantamal v|ra|red)
Bagikan

Baca Juga