PB|Kediri – Lahan pertanian yang berada di Desa Bedali ,Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, hari ini dilakukan identifikasi kemungkinan terserangnya padi dari hama wereng, dan identifikasi itu berdasarkan laporan petani setempat, Kamis (16/03/2017)
Bersama Bati Tuud Koramil 0809/20 Ngancar, Pelda Margiono, Kepala Desa Gandung Triatmojo, Mantri Pertanian Kecamatan Ngancar, Yulianto, PPL Pertanian Desa Bedali, Khusairi, meninjau langsung lahan pertanian di Desa Bedali ini.
Dari keterangan Khusairi, kemungkinan lahan pertanian yang terkena dampak hama wereng luasnya mencapai sekitar 2,1 hektar dan lahan pertanian itu berstatus milik Kusnaedi (0,35 hektar), Usman (0,35 hektar), Kasnawi (0,7 hektar) dan Suprapto (0,7 hektar). Tanda-tanda fisik padi juga ditemui dan diidentifikasi terkena hama wereng, tetapi sebagian lagi masih diragukan laporannya dan kemungkinan adanya kepanikan yang berlebihan dari si petani yang mengira lahannya terkena hama wereng.
Dari penjelasan Yulianto, usai identifikasi ini, besok akan dilakukan penyemprotan sesuai temuan-temuan yang ada di lapangan, terkait lahan pertanian yang terkena serangan hama wereng, sedangkan pencegahan agar hama wereng tidak menyebar ke berbagai arah juga akan dilakukan.
Menanggapi hal tersebut, Pelda Margiono juga menawarkan bantuan tenaga penyemprotan hama dari anggota Koramil Ngancar yang akan dilakukan besok pagi. Secara teknis dilapangan, akan diserahkan sepenuhnya pada Khusairi selaku PPL Pertanian Desa Bedali dan Yulianto selaku Mantri Pertanian Kecamatan Ngancar. (Penrem 082/CPYJ|red)
