Bangkalan – Guna meningkatkan Iman dan takwa (Imtak) kepada Allah SWT, Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Markas Komando Pangkalan TNI Angkatan Laut (Mako Lanal) Batuporon, Lantamal V , Koarmada II, mengikuti peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Masjid At Tauchid Mako Lanal Batuporon Jl. Mawar No 3 Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan, Jumat (5/4).
Kegiatan Peringatan Isra Mi’raj Nabi besar Muhammad SAW tersebut, diselenggarakan oleh Panitia Pengurus Masjid dengan menghadirkan penceramah Muh. Zaini SHI dari Surabaya.
Peringatan Isra Mi”raj ini, diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh Qori Ustadz Supandi Ketua Yayasan Yatim Piatu Al Ikhlas Desa Dili timur kecamatan Kamal kabupaten Bangkalan.
Komandan Lanal Batuporon Letkol Laut (P) Teguh Wibowo M. Tr. Hanla dalam sambutannya mengatakan bahwa peringatan Isra Mi’raj diadakan dengan tujuan mesyukuri apa yang telah diberikan kepada kita dan ke depannya bisa mewujudkan TNI Kuat, hebat dan profesional serta dicintai rakyat, yang dilandasi keimanan dan ketakwaan keapda Allah SWT,” terangnya.
Tema yang diusung dalam peringatan kali ini yaitu “Dengan peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW kita implementasikan nilai-nilai shalat dalam kehidupan prajurit dan PNS TNI”.
Dalam ceramahnya, Muh. Zaini SHI menyampaikan Peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, diambil dari dua buah kata yang penuh arti yaitu Isra yang berarti “perjalanan malam” dan Miraj yang berarti “naik ke langit”.
Perjalanan malam yang dimaksud adalah perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa. Dari peristiwa Isra Miraj inilah umat Islam di seluruh dunia mengenal yang namanya sholat dan diwajibkan untuk melakukan sholat 5 waktu dalam sehari semalam.
Peristiwa Isra Miraj terjadi tepat pada tahun 621 Masehi, tepatnya pada tanggal 27 Rajab (3 tahun sebelum hijrah). Nabi Muhammad SAW waktu itu sudah berumur 51 tahun dan peristiwa Isra Miraj terjadi saat tengah malam hingga subuh waktu Mekah.
Peristiwa ini terjadi karena Nabi Muhammad SAW yang sedang dalam keadaan duka. Beliau telah ditinggal dua orang yang dia cintai yaitu Istri Nabu, Khadijah dan Paman Nabi, Abu Thalib.
Saat itu, Nabi Muhammad SAW mengalami duka yang sangat dalam sehingga untuk menghibur Nabi Muhammad SAW, Allah SWT mengajak Nabi Muhammad SAW ke suatu perjalanan hingga sampai ke Sidrotulmuntaha untuk bertemu dengan-Nya.
Hadir pada acara tersebut diantaranya Palaksa, Ketua Cabang 5 Korcab V Daerah Koarmada II, beserta Pengurus Jalasenastri, Perwira Staf, Bintara, Tamtama dan PNS Lanal Batuporon.(dispen lantamal V|red|noven)