PB|Surabaya – Globalsiasi memang merupakan keniscayaan dan tidak dapat dihindari serta sangat berpengaruh pada afinitas kebangsaan, dan oleh karena itu perlu disikapi secara arif dan bijaksana. Arus globalisasi dapat menyebabkan nilai-nilai yang mengikat persatuan bangsa terabaikan, tergeser oleh nilai-nilai dari luar yang dipandang sebagai nilai universal. Nilai-nilai kebebasan, kesetaraan, faham liberalisme diterapkan tanpa dilandasi oleh adat budaya bangsa. Kondisi tersebut menggambarkan melunturnya semangat nasionalisme. Akibatnya banyak warganegara merasa tidak terikat dengan negara bangsanya. Tidak merasa memiliki, tidak mempunyai rasa tanggung jawab serta tidak merasa bangga sebagai warga bangsa Indonesia.
Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI ) Surabaya mengadakan kegiatan seminar kebangsaan yang di hadiri oleh Dandim 0831/ST Letkol Inf Dodiet Lumwartono S, Pd Bertempat di Ballroom Bromo Hotel Sahid Jl. Sumatera No. 1 – 15 Kelurahan Pacar Keling Kecamatan Tambak Sari Surabaya dengan tema ” Sinergiatas Pemuda Surabaya Untuk Merawat Keutuhan NKRI”(21/09/17). Tampak hadir pula sebagai narasumber, diantaranya Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol M. Iqbal , Dandim 0831/ST Letkol Inf Dodiet Lumwartono, Ketua KNPI surabaya Kemas Eka Saktiawan, Akademisi H suparto Wijoyo.
Kapolrestabes Surabaya Kombespol M Iqbal mengatakan, mengambil tema ” Peran dan Kebijakan POLRI Dalam Menjaga dan Merawat Keutuhan NKRI,” ujarnya. ” Pemuda adalah kekuatan yang signifikan, sebagai calon pemimpin harus menjadi suri tauladan yang baik bagi Bangsa dan Negara,” terangnya.
Sementara itu Dandim 0831/ST Letkol Inf Dodiet Lumwartono mengambil tema “PANCASILA SEBAGAI IDIOLOGI PEREKAT BANGSA UNTUK INDONESIA YANG BERDAULAT”. “Perkembangan idiologi Komunisme yang akan memecah belah persatuan dan keutuhan Bangsa, hal ini bertentangan dengan Idiologi Bangsa Indonesia yaitu Pancasila,” tukasnya. “Sebagai generasi muda penerus Bangsa agar saling menjaga dan mempertahankan Pancasila sebagai Dasar Negara,” jelasnya.
Seusai seminar, melahirkan kesepakatan bersama dengan nama deklarasi, Sinergitas Pemuda Surabaya untuk Merawat Keutuhan NKRI. Tujuan seminar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa dirinya adalah warga negara NKRI yang memiliki UUD 1945 dan Pancasila, meningkatkan pemahaman akan hak dan kewajibannya serta mempunyai rasa bangga dan cinta tanah air serta rela berkorban demi kepentingan negara dan bangsa.(MCK 0831|sg|red)
