PB|Lamongan – Dalam upaya pencapaian target program swasembada pangan pemerintah dalam hal ini Dinas Pertanian telah banyak mengeluarkan rekomendasi untuk diaplikasikan oleh petani.Salah satu rekomendasi ini adalah penerapan sistem tanam yang benar dan baik melalui pengaturan jarak tanam yang dikenal dengan sistem tanam jajar legowo.
Hal tersebut disampaikan oleh anggota Koramil 0812/23 Solokuro serda suwardi dan Kopda Sulaimman Babinsa Desa Dadapan dan Desa Tebluru pada saat melaksanakan pendampingan kepada petani tanam padi,Kamis (2/3). Pendampingan tersebut kepada petani Bapak Zainur dengan Luas tanam 100m2 dan bapak bisri luas 50m2
“Dengan pengaturan jarak tanam yang tepat dan teknik yang benar dalam hal ini adalah sistem tanam jajar legowo maka akan diperoleh efisiensi dan efektifitas pertanaman serta memudahkan tindakan kelanjutannya,” tegas Serda Suwardi.
Ia menambahkan bahwa petani perlu mendapat motivasi dengan pendampingan terkait pola tanam yang menggunakan ‘jajar legowo’ dengan harapan tingkat pertumbuhan produksi padi nantinya akan banyak dan meningkatkan produktivitas panen.
Para petani berharap pendampingan Babinsa dilakukan secara kontinyu dan berkesinambungan, sehingga diharapkan TNI selalu dapat membantu petani yang membutuhkan pendampingan. (Penrem 082/CPYJ|red)
