Surabaya – Program “Tabungan Kreatif” mengajak anak-anak sekolah dasar untuk menjelajahi dunia kesadaran lingkungan dan finansial dengan cara yang menyenangkan. Mengatasi rendahnya pemahaman tentang pengelolaan sampah dan kebiasaan menabung, program ini mengajarkan mereka cara memilah sampah dan mendaur ulang barang bekas, serta menabung melalui celengan dari bahan daur ulang. Dengan metode pelaksanaan yang mencakup perencanaan, persiapan, edukasi teori dan praktik, serta evaluasi, program ini bertujuan untuk menciptakan generasi yang lebih peduli terhadap lingkungan dan terampil dalam mengelola keuangan. Harapannya, anak-anak akan mengembangkan karakter dan tanggung jawab yang bermanfaat untuk masa depan mereka.
Dengan semangat 5 (lima) Mahasiswi UPN Veteran Jawa Timur yakni, Nina Karina Maha, Intan Puspitasari, Diana Puspita Retno, Maharani Adiza Dewi dan Maya mengajari puluhan anak-anak untuk membuat Tabungan dari bahan bekas dan mengajak berkreasi sesuai imajinasi mereka masing-masing. “Dalam era modern ini, tantangan lingkungan dan kesadaran finansial menjadi dua hal yang penting untuk diperkenalkan sejak dini. Generasi muda, terutama anak-anak usia sekolah dasar, perlu dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk menghadapi isu-isu tersebut di masa depan”, jelas Intan, salah satu Mahasiswa yang mengisi materi pada Sabtu Sore, 14-12-2024 yang berlokasi di Pendopo Balai RW15 Kelurahan Medokan Ayu Kecamatan Rungkut Kota Surabaya.
Budaya menabung penting untuk dikembangkan sebagai bentuk tanggung jawab dan perencanaan keuangan, sehingga anak-anak dapat belajar mengelola uang sejak usia dini. Program ini bertujuan untuk mewujudkan edukasi lingkungan dan finansial melalui konsep yang mudah dipahami oleh anak-anak, yaitu dengan cara mendaur ulang sampah dan hasilnya dijadikan tabungan. Dalam sambutannya, Ketua RW15, Mikhael Markus mengajak anak-anak, “mari kita belajar bersama mengenal apa manfaat menabung bagi kita semua, nanti perhatikan disaat Kakak-Kakak dari Mahasiswi UPN Veteran Jawa Timur menjelaskan ke anak-anak, dan jika ada yang kurang paham bisa langsung ditanyakan. Menabung ini Program atau edukasi yang sangat penting bukan hanya untuk anak-anak, namun hingga kalian dewasa nanti akan terus beanfaat jika telah memahami apa manfaat menabung dan paham tentang lingkungan kita,” jelas Markus.
Kegiatan tersebut dimulai pada pukul 15:00 – 17:18 wib yang juga dihadiri oleh KSH (Kader Surabaya Hebat) RW15 yakni, Rosa, Mimik Sulistiyani dan Yanti serta Ketua RT01 RW15, Jumadi juga hadir dalam kegiatan itu. Tujuan dari kegiatan “Tabungan Kreatif: Edukasi Menabung dan Daur Ulang Sampah Bagi Anak-Anak” adalah untuk mengedukasi anak-anak tentang pentingnya menabung dan pengelolaan sampah secara kreatif. Program ini bertujuan membangun kesadaran lingkungan dan finansial pada anak-anak, dengan harapan dapat menumbuhkan karakter yang peduli terhadap lingkungan dan kebiasaan menabung yang baik. Program ini dirancang untuk menanamkan nilai-nilai kepedulian lingkungan melalui kegiatan daur ulang sampah, sehingga anak-anak dapat melihat dampak positif dari tindakan yang mereka lakukan. Mereka diharapkan untuk tidak hanya menabung, tetapi juga memahami bahwa menabung adalah bentuk perencanaan yang penting untuk masa depan.
Diakhir kegiatan disi dengan game anak-anak dengan membagikan hadiah telah disesuaikan oleh Kelompok Mahasiswi, dan masing-masing Anak-Anak diberikan paket makanan ringan untuk dibawa pulang serta membawa hasil karya masing-masing. (Mark|Red)
