oleh

Masjid Jami’ Asy Syahid Jatijajar Gelar Salat Tarawih Berjamaah

Depok – Masjid Jami’ Asy Syahid Jatijajar telah melaksanakan kegiatan salat tarawih berjamaah di bulan Ramadan 1446 H. Pengurus DKM telah membuat program kerja dalam hal ini memuliakan bulan Ramadan dengan berbagai kegiatan memakmurkan masjid. Salah satunya dengan melaksanakan salat tarawih berjamaah. Selasa (4/3)

“Allah maha pengasih dan maha penyayang, dikasihnya kita hadiah bulan Ramadan karena di bulan Ramadan ini kita bisa memulai kebiasaan baik tanpa halangan yang berat,” ungkap Ketua Dewan Pembina DKM Masjid Jami’ Asy Syahid, Drs. H. Zarkasih Hasan, M.Si.

“Pengurus beserta jajarannya terus berupaya meletakkan pondasi yang kokoh dalam mengelola dan memberikan informasi yang dapat dipertanggung jawabkan,” lanjut Zarkasih.

Menindaklanjuti informasi yang beredar bahwa masjid belum layak dipergunakan untuk melaksanakan peribadatan, Zarkasih menjelaskan bahwa sampai hari ini pengurus terus melakukan check list sebagai fungsi kontrol atas apa yang telah dikerjakan kontraktor pelaksana.

“Fungsi kontrol tersebut harus dilakukan dengan masif dan terarah bersama pihak kontraktor dan dinas terkait sehingga dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam pengerjaan pembangunan masjid,” bebernya.

“Seperti halnya terjadi kebocoran, baik itu dari atap plafon, yang berakibat mengganggu proses ibadah jamaah, atau contoh lainnya yang sesuai dengan check list yang ada,” tambahnya.

Berdasarkan hasil check list tersebut, Pengurus DKM bergerak cepat berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menindaklanjuti hasil temuannya.

“Sebagai informasi, Masjid Jami’ Asy Syahid Jatijajar masih dalam proses pengerjaan dan belum diserahterimakan secara resmi sehingga masih menjadi tanggungjawab pihak kontraktor pelaksana, ” tegas Zarkasih.

Ramadan yang penuh dengan rahmat dan barokah, dapat menjadi tempat berintropeksi dalam mengambil kebijakan yang terbaik untuk kemaslahatan umat.

“Jangan berpikir bahwa rahmat, ampunan, dan pembebasan dari neraka ini datang secara otomatis. Kita harus berjuang untuk mendapatkannya. Semoga kita tidak termasuk dalam golongan ini. Semoga Ramadan ini benar-benar mengubah kita menjadi pribadi yang lebih baik,” tutup Zarkasih.

(Kontributor : Rafi)

Bagikan

Baca Juga