PB|Banjarnegara – Tidak selamanya pendistribusian material rabat beton berjalan lancar, medan pegunungan yang sulit dijangkau adalah alasan utama. Namun pekerjaan tetap harus berlangsung, sehingga terobosan atau improvisasi mutlak diperlukan.
Kebersamaan antara warga desa setempat dengan Satgas TMMD Reguler 102 Banjarnegara, juga merupakan kunci ketersediaan bahan jalan aman, jalan yang dicor juga lumayan panjang 1.170 meter lebar 3 meter. Otot digunakan, akan tetapi dimaksimalkan melalui kerjasama tim dengan melangsir batu secara estafet. Tentu cara ini akan mempercepat droping serta menghemat tenaga, terlebih yang ikut membantu bukan hanya laki-laki saja, perempuan juga banyak jumlahnya.
Melangsir estafet ini adalah pemandangan klasik TMMD, terlebih sasarannya adalah pembangunan jalan. Ini juga merupakan salah satu cara yang biasa dilakukan TNI dalam menjalin hubungan kedekatan dengan warga.
Satu diantara warga yang bekerja terlihat, Karto (45) memakai baju hijau topi SMA, warga Rt. 3 Rw. 3 Dusun Kroya Kecamatan Pandanarum, serta Pratu Didi, Satgas TMMD dari Yonif 406 Candra Kusuma.(pendim0704|red|noven)
