PB | Cilacap – Tikus sawah adalah salah satu jenis hama pada tanaman padi yang dapat mengakibatkan kerugian besar dan meresahkan para petani. Hal tersebut dikatakan Serda Tarso W. seorang Babinsa Koramil 12/Kedungreja Desa Sidanegara Kecamatan Kedungreja, Minggu (06/11).
Lebih lanjut Serda Tarso mengatakan,”Meningkatnya luas serangan hama tikus juga dapat disebabkan oleh karena tidak adanya antisipasi berupa gerakan masal intensif pembersihan lahan dan pengemposan lubang-lubang tikus sebelum tanam , selain itu kebanyakan petani terburu waktu untuk segera tanam padi kembali dan tidak memberikan jeda waktu untuk melakukan gerakan masal secara serentak dalam mengantisipasi hama tikus. Dengan latar belakang di atas antara lain menjadi dasar Petugas Pertanian lapangan (PPL), Babinsa bersama Kelompok tani, agar dalam memasuki musim tanam di bulan Nopember 2016 serangan hama tikus dapat terkendali, maka dari itu perlu inisiatif melakukan gerakan masal intensif pembersihan lahan dan pengemposan lubang-lubang tikus sebelum musim tanam,” kata Serda Tarso W. selaku Babinsa pendamping.
“Dengan adanya pengendalian hama tikus ini juga diharapkan akan menekan populasi tikus dimasa tanam mendatang.
Tentunya masyarakat juga berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut dan dilaksanakan dengan sepenuh hati agar pada musim panen mendatang hasil yang diperoleh meningkat dan lebih baik lagi.” (sty-red)
Kontributor : Koramil 12/Kedungreja Kodim 0703/Cilacap.
Editor : Serda Sutaryo Pendim 0703/Cilacap.
