PB|Banjarnegara – Kodim 0704 Banjarnegara menggandengkan Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjarnegara ikut mensukseskan pembangunan masyarakat desa tertinggal melalui kegiatan Non Fisik TMMD Reguler 102 Banjarnegara.
Tim Penggerak (TP) PKK Banjarnegara, memberikan penyuluhan pemanfaatan lahan pekarangan dengan tanaman hidroponik dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan keluarga di wilayah Kabupaten Banjarnegara khususnya di Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum, Desa sasaran TMMD Reguler 102 Banjarnegara. Selasa (31/7/18).
Narasumber adalah Ir. Rukmi Herta Eko Prapti, Sekretaris Tim Penggerak PKK Banjarnegara, yang menyampaikan materi pengembangan sistem pertanian hidroponik. Metode ini juga sukses untuk berbagai macam sayuran dan hasilnya pun tak kalah bagusnya dengan sistem pertanian konvensional bermedia tanah.
Dikatakannya, Hidroponik sendiri adalah teknik menanam dengan memanfaatkan air sebagai pengganti media tanah. Teknik ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman dengan menggunakan pipa paralon yang dilubangi dan dibentuk sedemikian rupa sehingga nantinya dapat dialiri air yang mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman.
“Metode ini cocok untuk sawi, bayam, kangkung, cabai dan terong. Selain membutuhkan lahan lebih sedikit daripada menggunakan media tanah, system hidroponik juga dapat mengurangi penggunaan pestisida,” terangnya.
Dengan belajar menanam hidroponik di lahan pekarangan, dapat menghemat biaya pengeluaran dalam hal kebutuhan makanan sehari-hari, disamping dapat dijual sehingga menambah pendapatan keluarga.
“Menanam tanaman dengan menggunakan metode hidroponik sebenarnya sangat cocok untuk diterapkan di daerah perkotaan dan pedesaan, karena banyak manfaatnya, diantaranya hemat tempat dan ramah lingkungan.” pungkasnya.
Penyuluhan dilaksanakan di ruang kelas SDN 1 Pasegeran dengan dihadiri puluhan warga masyarakat Pasegeran dan sekitarnya. Masyarakat sangat antusias menyambutnya, mengingat pentingnya apa yang disampaikan narasumber.(pendim0704|red|noven)