oleh

NENEK 71 TAHUN BATANG, “MUMPUNG ONO ABRI MBANGUN DESO.”

Batang – Mariti (71), warga asli Dusun Gepret Rt. 03 Rw. 05 Desa Durenombo Kecamatan Subah. Keteladanan yang nenek penjaja makanan keliling berjalan kaki menyusuri desa mencari keberadaan Satgas TMMD dan kerumunan warga lainnya, berharap dagangannya laku dan mendapatkan sedikit rezeki. 

Tak hanya itu, perempuan 71 tahun tersebut juga aktif membantu anggota Satgas dan warga di  berbagai pembangunan yang sedang dilakukan, termasuk membantu memasakkan makanan di rumah Kadus 1 Durenombo, Fahrudin (53)      bagi prajurit yang berada di Poskotis TMMD di kantor desa.

Dikatakannya dalam logat jawa kenthal, “Seneng Pak dalane dibangun, saking rambute kulo tesih ireng nganti pethak, Durensari mriko ajeng gadhah dalam apik. Kulo nggeh remen kolo wingi saged semerep Bupati wonten pembukaan AMD,” (Senang Pak jalannya dibangun, dari rambut saya hitam sampai kini putih, Dusun Durensari sana akan mempunyai jalan yang bagus. Saya juga senang kemarin dapat melihat Bupati di Pembukaan TMMD – red). Ungkapnya saat berpapasan dengan Serka Edy Purnomo, Ketua Penerangan Kodim 0736 Batang. Minggu (21/10/18).

Hal itu dilakukan, menyusul dirinya yang asli warga dusun/desa setempat serta paham betul awal mula kondisi dusunnya yang tertinggal daripada dusun lainnya di wilayah Kecamatan Subah. Dengan adanya TMMD Reguler 103 Batang masuk ke desanya, sangat disyukuri karena sedikitnya akan membawa perubahan bagi desanya. Ia berharap bagi generasi dibawahnya aktif membangun desa, “Mumpung ono ABRI mbangun desa.” Imbuhnya. (Mumpung ada TNI membangun desa – red).

Jadi usia tidak menyurutkan tekadnya untuk ikut serta dalam pembangunan, di samping mencari kehidupan yang ia gelar hanya saat jam-jam istirahat saja. Mariti mengaku sebelumnya meraup keuntungan 15-20 ribu, namun sejak ada TMMD dan banyaknya prajurit yang iba melihatnya, peningkatan ekonomi diatas 30 ribu ia dapatkan.(kodim batang|red|noven)

Bagikan

Baca Juga