PB | Lebanon – Sebagai bagian dari United Nations Interim Force In Lebanon (UNIFIL), Maritime Task Force (MTF) mengemban misi utama melaksanakan patroli di Area of Maritime Operation (AMO) dalam rangka mencegah terjadinya penyelundupan senjata serta material lain dari dan menuju Lebanon melalui laut, berkaitan hal tersebut “Misi ini tentu saja tidak akan berjalan dengan baik apabila tidak didukung oleh unsur unsur kapal perang yang siap, prajurit yang profesional serta kerja sama yang baik”, kata Chief of Staff (COS) Maritime Task Force dalam amanat yang disampaikan pada upacara Transfer of Authority (TOA) Komandan Satgas Maritim TNI dari Kolonel Laut (P) Yayan Sofiyan, S.T., kepada Kolonel Laut (P) Heri Triwibowo, S.E. di Dermaga Beirut, Lebanon.Selama 11 bulan bergabung dalam MTF – UNIFIL, seluruh prajurit KRI Bung Tomo – 357 di bawah kepemimpinan Kolonel Laut (P) Yayan Sofiyan, S.T., telah berhasil menyelesaikan semua tugas yang diemban dengan baik, mulai dari tugas patroli di Area of Maritime Operation (AMO), latihan antar sesama unsur MTF, latihan dengan Angkatan Laut Lebanon, hingga kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya. KRI Bung Tomo – 357 dengan seluruh prajuritnya telah memberikan kontribusi nyata yang sangat besar bagi terciptanya keamanan di wilayah perairan Lebanon sekaligus telah mengharumkan nama PBB dan Indonesia.
Kesuksesan yang telah diraih, keteladanan dalam sikap, serta profesionalisme yang telah ditunjukkan oleh prajurit KRI Bung Tomo – 357 telah membawa dampak positif bagi satuan-satuan lain yang tergabung dalam UNIFIL.
“Saya sangat percaya, keikutsertaan kalian dalam misi ini akan tetap dikenang oleh pasukan PBB dan rakyat Lebanon”, kata Kolonel Laut (P) Agus Hariyadi.
“Saya sangat yakin dibawah kepemimpinan Kolonel Laut (P) Heri Triwibowo, S.E., kalian akan mampu bekerjasama dengan satuan lainnya, bersama sama berjuang demi terciptanya perdamaian di negeri yang indah ini”, tegas Perwira Menengah berpangkat kolonel ini memberikan semangat kepada Komandan serta seluruh prajurit Satgas Maritim TNI KONGA XXVIII-I/UNIFIL 2016.
Menutup amanatnya, COS MTF mengucapkan selamat jalan dan selamat berjumpa kembali dengan keluarga dan orang-orang yang dicintai kepada seluruh Prajurit Satgas Maritim TNI KONGA XXVIII-H.
Hadir pada upacara TOA, Duta Besar Republik Indonesia berkuasa penuh untuk Lebanon, Chozin Chumaidy, Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI Brigjen TNI Ahmad Marzuki, Asisten Personel LAF-NAVY, Para Komandan Satgas Kontingen Garuda di Lebanon, Komandan Kontingen Indonesia, Staf COS MTF, Komandan Satkor Koarmatim Kolonel Laut (P) Ariantyo Condrowibowo, dan undangan lainnya.(dispenarmatim/ivan/red)
