PB|PURBALINGGA – “Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan” Itu adalah salah satu butir dari Nawacita Presiden RI, Jokowi agar Indonesia lebih mandiri, mandiri dalam bidang idiologi, politik, ekonomi, sosial dan budaya serta menjadi bangsa yang tidak didikte oleh bangsa lain.
Untuk itulah Kodim 0702 Purbalingga sebagai penerima mandat dari Pemerintah Kabupaten Purbalingga, membantu Pemkab dalam melaksanakan pembanguan di daerah pinggiran melalui program TNI-AD TMMD Reguler ke-101 tahun 2018, dengan sasaran wilayah Kecamatan Karangjambu di Desa Karangjambu.
Desa Karangjambu difokudkan dalam membangun sasaran fisik TMMD berupa, sasaran utama adalah pembangunan dan pengerasan jalan Makadam sepanjang 1.975 meter dan lebar 7-9 meter dengan saranya pendukungnya talut sepanjang 30 meter dan 4 unit Gorong-gorong.
Untuk over prestasi fisik TMMD yang ditorehkan adalah, normalisasi Kali Laban dan Kali Tembelang (anak sungai Kali Laban), talut disebelah SMP N 1 Karangjambu serta jalan lingkar luar desa di Bantaran Kali Laban dengan dilengkapi beberapa gorong-gorong.
Sasaran fisik lainnya adalah rehab 4 unit RTLH warga Desa Karangjambu di Rt. 10 Rw. 04. Dalam rehab RTLH juga menorehkan over prestasi berupa pembanguanan kios atau warung milik salah satu warga, Tikno di Rt. 10 Rw. 04, dikarenakan tempat usaha sang pemilik rumah terkena pelebaran jalan Makadam TMMD.
TMMD Reguler 101 Purbalingga, tidak hanya membangun fisik saja, melainkan juga membangun sasaran Non Fisik, dan bukan hanya di desa sasaran saja, melainkan desa taetangga di wilayah Kecamatan Karangjambu juga merasakan pembangunan tersebut. Desa-desa tetanggga Karangjambu yang turut dibangun melalui non fisik TMMD berupa penyuluhan-penyuluhan maupun sosialisasi yang antara lain, Desa Sirandu, Purbasari dan Jingkang.
Untuk itulah salah satu warga Desa Karangjambu, yang juga merupakan Ketua Karangtaruna, Prapto Purbowiyanto (40) selalu memberikan instruksi kepada pemuda-pemuda desa lainnya agar lebih dan tetap bersemangat dalam membantu Satgas TMMD dan warga desa lainnya dalam merampungkan pekerjaan TMMD sebelum ditutup 3 Mei 2018 mendatang.
Prapto tidak sekedar mengajak pengerahan warga saja, melainkan dirinya terlibat langsung dalam setiap pekerjaan yang dilakukan, terutama dalam pengerasan Makadam tersebut. Dia juga rajin melaksanakan apel gabungan bersama Satgas TMMD, walaupun kadang bukan jadwal RT nya.
Dikatakannya “Saya beserta para pemuda Karangjambu sangat berterimakasih kepada TNI Kodim Purbalingga dan Bupati Purbalingga serta seluruh pihak yang telah membantu membangun desa kami. Dan saya mewakili seluruh warga khususnya pemuda, berjanji akan menjaga dan merawat aset desa yang telah dibangun dan diberikan TNI dan Pemkab Purbalingga. Kami akan kawal jalan yang telah dibangun, termasuk membatasi kendaraan truk dengan tonase berlebihan yang akan melintasi jalan tersebut” tandasnya.
Sementara pengerjaan fisik TMMD di Hari ke-23 ini masih melanjutkan pemasangan gorong-gorong over prestasi di jalan lingkar luar desa di bantaran Kali Laban, melanjutkan pendalaman parit TMMD serta kebut 4 Unit RTLH warga.(Pendim 0702|red)
