PB|Nganjuk – Antara tugas dan keluarga merupakan sebuah dilema, disisi lain harus memenuhi tugas serta kewajiban sebagai bukti pengabdian kepada negara sementara ada sisi lain yaitu keluarga yang harus di tinggalkan, namun di sela sela melaksanakan kerja salah seorang Prajurit Kopda Antonius Anggota Yon paskhas TNI AU tersengat kalajengking saat bekerja menata batu proyek Jalan TMMD 101 Kodim 0810. Langsung di beri pertolongan oleh tim Kesehatan Satgas TMMD Serma Edi (kes) keluhan yang dirasakan tangan terasa nyeri dan kebas oleh tim Kesehatan diberi obat. Selasa (10/04/2018).
Hasil konfirmasi dari Kopda Antonius bahwa selain menahan sengitnya sinar matahari prajurit yang yang di rasakan disaat bekerja TMMD juga berhati hati untuk menghindari sengatan Ular dan Kalajengking. imbuhnya.
Walaupun baru 7 hari pastinya bagi para prajurit yang sudah berkeluarga akan merasa rindu dengan keluarganya, tapi rasa rindu itu terobati oleh keramahan dan pengakuan warga dilokasi TMMD yang menganggap para prajurit seperti keluarganya sendiri.
“Jumlah satgas TNI yang berada dilokasi TMMD ke 101 ada 110 orang, mereka kita tempatkan di rumah-rumah penduduk atau yang biasa disebut sebagai rumah singgah. Ini merupakan salah satu strategi kita agar para prajurit betah dilokasi TMMD, karena pemilik rumah selaku ibu asuh sudah menganggap prajurit yang bertugas adalah keluarganya,” ujar Letkol Arh Sri Rusyono Selaku Dansatgas TMMD Kodim 0810/Nganjuk. pungkasnya.(Pendim 0810|red)