Banjarnegara – Berkah adanya pembangunan jalan penghubung melalui TMMD juga dirasakan oleh Yayan (22) warga Rt. 02 Rw. 03 Desa Jambean Kecamatan Pandanarum. Tetangga Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum. Selasa (31/7/18).
Yayan adalah merupakan pengrajin concrete block atau batako yang menjual dagangannya seharga 4000 rupiah/per buah, per hari bisa menghasilkan 300 buah batako. Dengan adanya TMMD dalam program bedah rumah RTLH dan jambanisasi, menambah laku karyanya. Kini sehari dia minimal membuat 300 biji tersebut.
Saat ditemui Serda Rusino, anggota penerangan Kodim setempat, untuk dimintai tanggapan terkait pembangunan dan manfaat jalan yang telah dibangun, sukarso mengacungkan jempol kepadanya, dan sangat bangga dengan TNI membangun desa Pasegeran, karena juga membangun ekonomi keluarganya. Dia juga berharap program serupa akan menyasar desanya kedepannya.
Sebelum berpamitan dengan Rusino, Yayan mengatakan, “Saya sangat bangga, ABRI dan pemerintah telah membangun Pasegeran. Walaupun bukan desa saya yang dibangun, namun manfaatnya sangat saya rasakan, usaha kerajinan saya jadi tambah laku. Matur nuwun, ABRI pancen oye,” ucapnya sambil berpamitan dengan Rusino.
Diketahui bahwa rehab Rutilahu rumah kesepuluh milik Tinem (80) warga Rt/Rw. 3 Dusun Kroya Desa Pasegeran sedang dalam tahap finishing pengecatan rumah dan dalam dua hari kedepan diyakini rampung 100 %. Bedah rumah TMMD Reguler juga meningkatkan kesejahteraan rakyat pinggiran dalam membantu Pemkab setempat mengakselari pemerataan pembangunan masyarakat miskin di wilayah Kabupaten Banjarnegara.(pendim0704|red|noven)