Kota Depok – Menatap pelaksanaan Kejuaraan Daerah (Kejurda) catur tingkat Junior yang bakal dilaksanakan di Garut, pada tanggal 26-30 Mei 2024 ini, Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Depok melalui tim Pembinaan dan Pelatihan mencanangkan beberapa target yang melibatkan para atlet dan seluruh pengurus Percasi Kota Depok demi pencapaian optimal dalam perhelatan itu. Senin (29/4/2024)
Bisa dikatakan, pelaksanaan Kejurda catur junior itu sendiri adalah sasaran antara untuk pencapaian target atau prestasi atlet-atlet Junior yang menjadi duta olahraga Kota Depok di tingkat propinsi, nasional, bahkan internasional. Demikian seperti yang disampaikan oleh Master Nasional (MN) Riza Ahmad Suhendar selaku pelatih kepala atlet junior Kota Depok.
“Ada beberapa target pencapaian yang kami perjuangkan, yang pertama bagaimana Kota Depok menjadi barometer pembinaan, pelatihan, dan prestasi untuk tingkat propinsi dan nasional. Kedua, pemain-pemain yang kami besut sekarang ini dan dikirimkan ke Kejurda di Garut ini kami arahkan untuk Pekan Olahraga (Porprof) tahun 2026, dimana Kota Depok dan Bekasi akan menjadi penyelenggara hajatan olahraga se-Jawa Barat (Jabar) ini.
Dan, yang Ketiga, kami akan berjuang untuk memenuhi target atau prestasi yang ditetapkan oleh pengurus Percasi Kota Depok,” urai pria berkumis yang sempat ikut menyumbangkan medali emas bagi Kota Depok di ajang Porprov kategori beregu senior tahun 2010 silam.
Walau ada banyak kendala yang dihadapi oleh kontingen catur junior Kota Depok ini, Riza tetap optimis, anak asuhnya itu bisa mencapai target yang diembankan.
“Saya kira, materi-materi pelatihan yang kami berikan dari tim tekhnis, sudah dapat diadaptasi oleh anak-anak dengan berbagai inovasi dan metoda yang kami terapkan,” ujarnya.
Hal tersebut, kata Riza lagi, bisa dilihat dari raihan prestasi anak asuhnya di berbagai turnamen yang diselenggarakan di berbagai daerah dimana anak-anak yang dibesutnya menggapai hasil yang memuaskan, seperti Agha Faiz Ramdhani yang menjadi ujung tombak perolehan medali emas bagi Kota Depok di ajang Kejurda ini, di hari Sabtu (27/4/2024) berhasil menyabet gelar juara satu di turnamen Chess Friends di Cimanggis-Depok. “Bisa dikatakan, Agha kita jadikan ikon prestasi bagi atlet junior kota Depok,” terangnya.
Sebagaimana diketahui, Kota Depok melalui Percasi Kota Depok, akan mengirimkan 33 atlet putera-puteri dalam ajang bergengsi Kejurda propinsi Jabar ini.
“Dalam sejarah pengiriman atlet di ajang Kejurda atau Porprov, pada tahun ini kita nampaknya akan menjadi pengirim atlet terbanyak, karena kita akan berlaga di semua nomor Kelompok Usia (KU) dari mulai <tujuh tahun sampai usia 19 tahun,” papar Riza.
Optimisme yang menyala yang disuarakan oleh Riza tersebut dimanifestasikan ke dalam latihan-latihan yang lebih intensif lagi dengan melibatkan para pelatih yang berpengalaman di bidang tekhnis dan juga non tekhnis yang lebih kepada hal yang bersifat penguatan dan pembinaan mental bertanding.
Hal ini pula yang disorot oleh salah satu pelatih MN. Suryanto sebagai hal yang tak kalah penting untuk dipersiapkan.
“Mental bertanding yang harus dikuatkan untuk menghilangkan image bahwa lawan lebih kuat,” ujarnya seraya menambahkan bahwa secara tekhnis, anak-anak asuhnya sudah mumpuni. (Red/Rafi)