oleh

PERINGATI 1 MUHARRAM 1441 H, DANPOM LANTAMAL V AJAK PRAJURIT DAN PARA TAHANAN MAKNAI ESENSI TAHUN BARU ISLAM

Surabaya – Komandan Polisi Militer Lantamal V Kolonel Laut (PM) Joko Tri Suhartono memimpin Acara Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriyah di Masjid Al Hadi di Mako Polisi Militer Lantamal V, Selasa (3/9).
Dalam sambutannya Komandan Polisi Militer Lantamal V mengatakan peringatan Tahun Baru Islam yang diselenggarakan, bukanlah sekedar untuk memenuhi tradisi semata akan tetapi untuk menggali hikmah yang terkandung didalamnya serta memaknai hal-hal didalamnya untuk tidak hanya dilakukan dilisan saja namun dilakukan sepenuh hati.
Lebih lanjut Joko-sapaan akrabnya menegaskan kepada seluruh personil yang hadir untuk selalu ingat kepada sang pencipta Allah SWT.

Sebelum mendengarkan Tausyiah, kegiatan diawali dengan pelaksanaan Dzikir bersama yang dipimpin langsung oleh Ustadz M. Yasin S.Sos. Suasana religius sangat terasa dengan lantunan Dzikir yang menggema di Masjid Al Hadi. Terlihat juga para prajurit Polisi Militer Lantamal V yang berkonsentrasi penuh dalam Dzikir bersama tersebut.

Terdapat hal yang unik dalam acara tersebut dimana adanya warga binaan Bintahmil yang hadir dalam kegiatan tersebut. Para warga binaan ini dalam proses masa penahanan guna penyelesaian permasalahan yang dihadapi.

Dalam Tausiyahnya Ustadz M.Yasin S.Sos menyampaikan bahwa salah satu amalan yang paling dicintai oleh Allah SWT adalah sholat tepat waktu. Kemudian ingatkan setiap personil, dimana segala sesuatu yang ada didunia ini telah diatur secara rinci oleh Allah SWT. Selanjutnya agar meneladani salah satu sifat Rasullah SAW yaitu sebagai orang yang dapat dipercaya.
Lebih jauh dikatakan bahwa orang beriman apalagi seorang prajurit harus bersemangat memberi kebaikan kepada oranglain walaupun hanya sedikit serta mintalah selalu pertolongan hanya kepada Allah SWT tidak kepada yang lain.

Kepada para awak media, Joko-pria yang merupakan putra asli Jepara ini mengatakan Peringatan Tahun Baru Islam sebagai wahana untuk instropeksi diri sejauh mana kita telah mengaktualisasikan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. Untuk meningkatkan kualitas kerja kedepan dengan berpedoman pada ajaran agama. Sesungguhnya esensi yang dapat kita petik pada acara ini adalah masalah pergantian dan perputaran waktu. Bahwa waktu akan senantiasa bergerak maju, dengan demikian manusia sebagai insan hamba tuhan akan selalu berpacu dengan waktu.

Dengan demikian yang perlu mendapat perhatian kita adalah menjaga eksistensi nilai-nilai moral dalam kehidupan keprajuritan, yang memiliki kesadaran dan pemahaman bahwa kita merupakan bagian dari masyarakat dan mempunyai kewajiban yang sama dalam rangka mempertahankan NKRI. Dilandasi oleh pemahaman tersebut, maka setiap prajurit dan PNS harus memiliki kepedulian sosial terhadap lingkungan masyarakat dimanapun berada serta dapat menjadi contoh dalam sikap dan perilakunya, sehingga mampu memberikan kontribusi yang postif kepada masyarakat dalam rangka menjalin Persatuan dan Kesatuan Bangsa.

Ketika ditanya oleh awak media mengenai kehadiran Warga Binaan Bintahmil dalam acara tersebut, Joko mengatakan hal ini juga merupakan salah satu bagian dari pembinaan kepada para Tahanan yang ada di Polisi Militer Lantamal V guna merefresh mereka dalam segi agama agar mereka makin menyadari kesalahan yang telah dilakukan dan kedepan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama.

Hadir dalam acara tersebut Wadanpom Lantamal V, Kadislidpam, Kadisgakkum, para prajurit Polisi Militer Lantamal V serta para warga binaan di Bintahmil.(dispenpomal V|red)

Bagikan

Baca Juga