Makassar – Ribuan warga Makassar membludak di Lapangan Arafuru Markas Komando Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Mako Lantamal VI) melaksanakan Sholat Idul Fitri 1440 H/2019 M dan dihadiri langsung Danlantamal VI Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono S.H.M.Tr (Han).Rabu (05/06/2019).
Ustadz Drs. Muh. Amin Umar M.A yang menjadi Khatib Sholat Id di Lapangan Arafuru Lantamal VI mengatakan setelah satu bulan menunaikan ibadah puasa dan atas karunia-Nya pada hari ini dapat berhari raya bersama, maka sudah sepantasnya pada hari yang bahagia ini umat muslim bergembira, merayakan sebuah momentum kemenangan dan kebahagiaan berkat limpahan rahmat dan maghfiroh-nya
“Di hari yang bahagia ini, kita merayakan sebuah momentum kemenangan dan kebahagiaan berkat limpahan rahmat dan maghfiroh-nya,” ujarnya.
Penceramah menambahkan selepas ramadhan dan idul Fitri hari ini, iman dan taqwa kita diharapkan semakin meningkat sebagai wujud komitmen keislaman dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.
Dalam ceramahnya Ustadz Drs. Muh. Amin Umar M.A juga mengatakan, Idul Fitri yang dirayakan pada hari ini mengandung makna dan nilai tersendiri bagi bangsa Indonesia, dimana suasana perpolitikan baru saja di laksanakan pemilihan Preiden dan wakil Presiden RI serta anggota legislatif dimana pelaksanaan dilakukan secara serentak pada tanggal 17 April 2019.
Oleh sebab itu, pasca pelaksanaan pesta demokrasi yang begitu banyak menguras energi seluruh anak bangsa, tidak boleh menyebabkan terjadinya disintegrasi dan disharmoni diantara sesama anak bangsa. Pilihan boleh beda namun silaturahim tidak boleh putus, dan persatuan serta ukhuwah Islamiah harus tetap terjaga, ujar penceramah dalam khotbahnya.
Di akhir khutbahnya, Ustadz Drs. H. Amin Umar M.A mengajak para jamaah untuk bangun kembali persaudaraan, kebersamaan dan keutuhan sebagai keluarga besar Indonesia yang sempat retak karena perebutan dan pertentangan politik selama kontestasi berlangsung.
“ Pesta demokrasi sudah selesai, semua kembali menjalani kehidupan dengan normal disertai sikap bertanggung jawab untuk memajukan Indonesia secara bersama – sama dengan penuh persaudaraan, Bangsa Indonesia harus dapat bersatu mengulung ego dan kepentingan kelompoknya sendiri dan mulai bertindak untuk kepentingan bangsa Indonesia yang lebih besar ” ajak Ustadz Drs. Muh. Amin Umar M.A. (dispenlantamal VI|red)
