Banjarnegara – Kegigihan, Kerjasama, Keikhlasan dan Kerinduan. Itulah “4 K” yang Satuan Tugas (Satgas) TMMD Reguler 102 Banjarnegara tunjukkan dalam potret saat melaksanakan tugasnya membangun desa tertinggal di wilayah Kabupaten Banjarnegara. Mungkin dapat menginspirasi kita pembaca. Minggu (5/7/18).
“Kegigihan” dalam melaksanakan tugas yang diembannya sebagai TNI, “Kerjasama” untuk memudahkan pekerjaan dan “Keikhlasan” dalam memberikan senyuman bagi masyarakat Desa Pasegeran yang memimpikan puluhan tahun akses perekonomian dan pendidikan yang layak. Dan yang terakhir adalah “Kerinduan” akan keluarga yang sudah menanti sebulan lamanya dirumah, inilah yang membuat spirit mereka untuk segera finishing rabat beton TMMD 1,1 kilometer melalui rutinitas penyiraman guna menghindarkan keretakan beton akibat paparan matahari.
Terlihat Letda Inf Sumery, Danton SSK Satgas TMMD dan Sertu Indra, tenaga Kesehatan Lapangan (Keslap) Satgas TMMD dari Denkesyah 04.04.01 Purwokerto bersama Sumardi (39) salah satu warga Dusun Kroya Rt/Rw. 3 Desa Pasegeran, sedang mendorong drum plastik yang berisikan air menaiki tanjakan rabat beton di titik 300 meter untuk penyiraman dari atas.
Dikatakan Sumeri, “Air ini sebagai minuman compressor water pump untuk menyemburkan air menyiram beton. Rutinitas penyiraman ini, kami dilakukan sampai dengan TMMD resmi ditutup 8 Agustus mendatang, dengan harapan beton terhindar dari keretakan sehingga hasil pembangunan maksimal.” Terangnya.
Senyum para TNI tersebut semakin lapang mengingat tugas mereka akan segera berakhir dalam 3 hari kedepan. Selain terjun fisik membantu finishing beton, mantri tentara tersebut tugas utamanya adalah memberikan pelayanan kesehatan kepada warga masyarakat setempat. (pendim0704|red|noven).
