Keerom – Untuk menjaga lingkungan sekolah yang bersih dan nyaman, Pos Tatakra Satgas Yonif 310/KK bersama siswa SD Inpres Tatakra membersihkan lingkungan sekolah sebagai upaya menanamkan pola hidup bersih sejak dini di Kampung Tatakra, Distrik Web, Kabupaten Keerom, Jumat (19/4/2024).
Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya secara terpisah di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang.
Dikatakan Dansatgas, bahwa kebersihan lingkungan sangat erat kaitannya dengan kesehatan. Kegiatan ini juga bertujuan untuk membentuk kebersamaan dan kepekaan sosial diantara para murid dengan harapan selain mereka cerdas juga memiliki jiwa dan karakter berjiwa sosial.
“Lingkungan yang bersih membantu kita dan keluarga terhindar dari serangan virus dan bakteri, oleh karena itu kebersihan lingkungan sangat penting untuk ditanamkan kepada anak sejak usia dini,” terang Dansatgas.
Menurut Letkol Inf Andrik Fachrizal, mengajarkan kebersihan kepada anak sangat penting dimulai sejak dini, dengan menanamkan pentingnya nilai kebersihan yang kemudian menjadi sebuah kebiasaan, akan menjadi bagian dari kebiasaan ketika mereka tumbuh dewasa.
Pada kesempatan itu, kegiatan ini dipimpin langsung oleh Danpos (komandan pos) Tatakra Letda Inf Simanullang beserta anggota Pos Tatakra. Bukan hanya membersihkan lingkungan, personil Satgas pun membagikan makanan ringan seperti biskuit dan permen.
“Jika lingkungan sekolah bersih manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh anak-anak dan guru yang mengajar, masyarakat sekitar pun ikut merasakannya. Dengan lingkungan yang bersih, anak-anak dapat belajar dengan nyaman,” tambah Letkol Inf Andrik Fachrizal.
David Pallop (40), salah satu Guru di SD Inpres Tatakra, mengucapkan terima kasih kepada personil Satgas Yonif 310/KK yang telah membantu dalam mengajarkan pentingnya kebersihan lingkungan untuk anak didiknya.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini anak-anak kami dapat terus menjaga kebersihan lingkungan, baik disekolah, dirumah dan dimasyarakat,” harap David. (Red/Arif)
