Surabaya – Komandan Satuan Kapal Ranjau (Satran) Koarmada II Kolonel Laut (P) Bambang Kuncoro, S.T., M.Si. menyempatkan meninjau langsung pelaksanaan Latihan Pengoperasian Ranjau TNI AL oleh prajurit Satran Koarmada II, yang diselenggarakan pada tanggal 18 hingga 26 Maret 2019.
Pelaksanaan latihan dilaksanakan secara teori dan diskusi ,maupun melaksanakan drill oleh prajurit yang terlibat bersama Puspenerbal, Satuan Kapal Selam dan Arsenal.
Disela-sela latihan Dansatran Koarmada II mengatakan, jika latihan pengoperasian Ranjau TNI AL yang diselenggarakan kali ini bertujuan agar prajurit Satran Koarmada II memahami dan menguasai karateristik ranjau terbaru TNI AL yang tergolong sebagai Smart Mine.
Dalam kesempatan tersebut, Komandan Satran Koarmada II juga menyampaikan pesan agar peserta latihan mempertajam prosedur pelaksanaan penyebaran ranjau melalui wahana Kapal Atas Air (KAA), Kapal Selam (KS) dan Pesawat Udara sesuai karateristik dan kemampuan teknis yang dimiliki oleh Ranjau TNI AL tersebut.
” Dalam rangka menjaga profesionalisme sekaligus kaderisasi bagi prajurit Satran Koarmada II ,khususnya pengoperasian (setting) ranjau yang mutlak harus dipahami oleh prajurit Satran Koarmada II sebagai faktor penentuan dalam Minefield Planning Objectives (MPO) ,yang akan diterapkan pada sebuah Operasi Peranjauan.
Selain itu untuk meyakinkan kemampuan Ranjau TNI AL yang dimiliki saat ini mampu disebar melalui wahana dan alutsista yang dimiliki TNI AL berupa KAA, KS dan Pesawat Udara”, terang Dansatran Koarmada II mengenai tujuan digelarnya latihan tersebut.(dispen armatim|red|noven)