Pacitan, – Senyum bahagia mewarnai pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa di Kabupaten Pacitan, dimana Mbah Jemu dan istrinya, seorang warga menjadi salah satu target sasaran dalam program pembangunan rumah.
Mbah Jemu dan istrinya, seorang Lansia yang tinggal berdua dengan istrinya karena di tinggal anaknya merantau, mengenang rumahya dulu reot berdinding kayu dan bambu, kini sudah menjadi bagus, berdinding tembok dan berlantai keramik.
Mereka mengungkapkan rasa bersyukur dan senang dengan adanya program TMMD di Desanya, sehingga rumahnya juga terkena program pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH).
“Saya sangat senang rumah kami sudah di perbaiki sehingga rumah kami jadi bagus dan nyaman, sekali lagi kamu ucapkan terima kasih sebesar besarnya pada bapak TNI yang membantu memperbaiki rumah kami, semoga bapak- bapak TNI sehat semua dan dalam lindungan Allah.” ujar mbah Jemu. Jumat (31/10/2025).
Sementara itu Dansatgas TMMD 126 Kodim 0801/Pacitan Letkol Arh Imam Musahirul, S.H., M.I.P mengatakan bahwa kedatangan Satgas TMMD membawa secercah harapan baru.
“Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) tidak hanya hadir untuk membangun fisik, tetapi juga untuk memberikan kebahagiaan dan kenyamanan bagi warga yang membutuhkan. Mbah Jemu yang begitu tegar meski penuh kesulitan, kini melihat rumah impian yang ia harapkan dibangun kembali oleh prajurit-prajurit TNI, dan Masyarakat yang penuh pengabdian,”tutur Dansatgas.
Dansatgas juga menambahkan dengan kehadiran Satgas TMMD 126 Di Desa Petungsinarang ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi lebih dari itu, tentang membangun semangat dan gotong-royong.
“Itulah yang kini dirasakan oleh mbah Jemu dan istrinya, yang menyaksikan impian memiliki rumah yang layak kembali menjadi kenyataan, “tambahnya.
Keberadaan prajurit TNI di tengah-tengah masyarakat memberikan bukti nyata bahwa di saat-saat yang sulit, kita tidak pernah sendiri. Ada tangan-tangan yang siap mengulurkan bantuan, dan hati-hati yang tak lelah memberikan harapan.
(Kontributor: Arif)
